PKM Universitas Warmadewa Kepada Sekaa Truna Desa Pejeng Kawan, Tampaksiring : Tingkatkan Pariwisata Desa Melalui Pengajaran Bahasa Inggris Berbasis Budaya
Gianyar -kabarbalihits
Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah konsep panduan bagi universitas dalam menjalankan peran dan tanggung jawabnya. Konsep ini awalnya diperkenalkan oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, kemudian disahkan melalui berbagai kebijakan. Tri Dharma Perguruan Tinggi terdiri dari pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan, serta pengabdian kepada masyarakat.
Pengabdian kepada masyarakat meliputi penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi oleh civitas akademika untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memajukan pendidikan nasional. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberdayakan masyarakat, mengatasi berbagai permasalahan sosial, dan menciptakan kondisi yang lebih baik bagi seluruh lapisan masyarakat. Melalui layanan ini diharapkan kualitas hidup masyarakat meningkat dan tercapainya tujuan pendidikan yang lebih luas dan inklusif.
Universitas Warmadewa telah melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Pejeng Kawan, Tampaksiring, Gianyar, minggu (21/7/2024) yang berpusat pada pengajaran Bahasa Inggris dengan fokus budaya pada Sekaa Teruna. Kegiatan ini bertujuan untuk memberdayakan generasi muda setempat dengan meningkatkan keahlian bahasa Inggris yang diharapkan dapat menciptakan peluang baru dalam industri pariwisata dan memperluas basis pengetahuan.
Program ini melibatkan civitas akademik Universitas Warmadewa dengan menggunakan metode pengajaran yang mengajarkan tata bahasa dan kosa kata dasar. Dalam pengajarannya menggunakan unsur-unsur budaya lokal yang memungkinkan peserta untuk belajar bahasa Inggris sekaligus memahami bagaimana memadukan warisan budaya ke dalam interaksi sehari-hari dengan wisatawan. Pendekatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas keterlibatan antara penduduk lokal dan pengunjung, memperkaya pengalaman wisata dengan wawasan budaya yang asli.
Dalam pengabdian yang diketuai oleh Drs. Made Subur, M.Hum, beranggotakan Dr. Anak Agung Istri Manik Warmadewi, S.S, M.Hum. dan Dr. Dra. Anak Agung Rai Sita Laksmi, M.Si mengharapkan dampak program ini juga berpengaruh terhadap perekonomian lokal. Dengan kemampuan bahasa Inggris yang lebih baik, Sekaa Teruna diharapkan dapat lebih terlibat dalam sektor pariwisata desa, yang merupakan sumber pendapatan penting bagi masyarakat. Selain itu, pengajaran bahasa Inggris berbasis budaya bertujuan untuk melestarikan dan menampilkan budaya lokal melalui interaksi yang lebih besar dengan komunitas global.
Singkatnya, pengabdian masyarakat Universitas Warmadewa tidak hanya meningkatkan kemampuan bahasa Inggris generasi muda desa tetapi juga meningkatkan hubungan antara budaya lokal dan pariwisata. Tujuannya adalah agar Desa Pejeng Kawan menjadi model keberhasilan penggunaan program pendidikan untuk meningkatkan pembangunan ekonomi dan melestarikan warisan budaya.(r)