Pemelaspas Bale Wantilan Pura Dalem Srogsogan, Dihadiri Walikota Denpasar
Denpasar – kabarbalihits
Dengan selesainya pembangunan Bale Wantilan di Pura Dalem Srogsogan Desa Adat Padangsambian, dilaksanakan upacara pemelaspas sekaligus pujawali pada Minggu (23/6/2024). Kegiatan ini dihadiri Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara.
Pura Dalem Srogsogan merupakan salah satu Pura yang berada di Desa Adat Padangsambian, Denpasar, dengan pengempon dari Banjar Batukandik, Tegal linggah, Gunung Sari, dan Umaklungkung. Manggala Pengempon Pura Dalem Srogsogan, I Nyoman Sukasada mengatakan di Pura ini telah selesai dilaksanakan pembangunan bale wantilan, jembatan, pemavingan, serta sejumlah bangunan lain.
Proses pembangunan tersebut telah dilaksanakan sejak 7 tahun dengan bantuan dari Pemerintah Kota Denpasar, Pemerintah Kabupaten Badung, dan Pemerintah Provinsi Bali. Sebagai rasa syukur atas selesainya pembangunan tersebut, dilaksanakan upacara pemelaspas yang dirangkaikan dengan upacara pujawali di Pura Dalem Srogsogan.
“Upacara Pemalaspas dan Pujawali hari ini merupakan wujud bakti kami kepada Ida Betara Dalem sekaligus bentuk rasa terima kasih kepada pemerintah karena sudah membantu pembangunan di Pura Dalem Srogsogan. Bantuan yang kami terima tidak hanya dari satu pemerintahan, tapi dari Provinsi Bali, Kabupaten Badung, dan Kota Denpasar. Kehadiran Bapak Walikota Denpasar hari ini sangat kami harapkan dan mengobati rasa rindu kami, dimana kami bisa dekat bersinergi bersama Bapak Walikota, dalam rangka ikut mensukseskan program Pemerintah Kota Denpasar, yaitu menjadikan Kota Denpasar menjadi kota kreatif yang berwawasan budaya,” kata Nyoman Sukasada.
Lebih lanjut Nyoman Sukasada mengatakan di Pura Dalem Srogsogan telah terbentuk sebuah Yayasan bernama Yayasan Lembah Tulis Pura Dalem Srogsogan. Yayasan ini memiliki kegiatan berupa belajar aksara Bali, menari, dan majejaitan bagi anak-anak.
Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengungkapkan apresiasinya kepada pengempon Pura Dalem Srogsogan yang telah berhasil menyelesaikan sejumlah pembangunan di pura ini. Tidak hanya pembangunan fisik, Pura Dalem Srogsogan juga telah memfasilitasi anak-anak melalui kegiatan belajar aksara Bali, menari,dan majejaitan yang sangat sejalan dengan visi Kota Denpasar sebagai kota kreatif yang berbasiskan budaya.
“Benteng budaya itu adalah masyarakat semua, saya sebagai pemerintah hanya fasilitator. Kalau masyarakat dan desa adat sudah kuat, pelestarian budaya akan tetap ajeg di Bali, khususnya di Pura Dalem Srogsogan, “ujar Walikota Jaya Negara.
Sementara pengempon Pura Dalem Srogsogan, I Made Kadek Arta,SH mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah Kota Denpasar dan Pemerintah Kabupaten Badung yang telah membantu berbagai pembangunan di Pura Dalem Srogsogan dari tahun 2017. Pembangunan ini sangat dirasakan manfaatnya bagi pengempon, salah satunya akses masuk pura yang lebih mudah dan estetik melalui jembatan. Hal ini tidak lepas dari peran manggala pengempon Pura Srogsogan yang telah berhasil membuat berbagai terobosan.
“Dengan adanya ide dari prajuru Pura Dalem Srogsogan, saya rasakan sangat luar biasa sekarang. Estetika yang ada di Pura Dalem Srogsogan sangat luar biasa. Jembatan dengan lampu-lampu di malam hari sangat indah sekali. Saya sangat berterima kasih kepada prajuru serta Pemerintah Kabupaten Badung dan Kota Denpasar. Kami berharap sebagai pengempon kepada pemerintah untuk terus bisa memberi bantuan, sehingga apa yang menjadi program prajuru Pura Dalem Srogsoan bisa berjalan dengan baik,” ungkap Made Kadek Arta. (kbh5)
