Pompa Semangat Kader Menangkan Ganjar – Mahfud Presiden, Tama Tenaya Kibarkan Bendera Sakral PDI Perjuangan
Badung – kabarbalihits
Anggota DPRD Bali sekaligus Caleg PDI Perjuangan DPRD Bali Dapil Badung nomor urut 1, Ketut Tama Tenaya terus menggaungkan Ganjar – Mahfud Presiden. Tak tangung -tanggung menyambut HUT ke 51 PDI Perjuangan 10 Januari 2024 mendatang, politisi senior Desa Adat Bualu Kuta Selatan ini, melaksanakan konsolidasi gotong royong pemenangan PDI Perjuangam dan Ganjar Mahfud Presiden di area Pasar Taman Giri Lingkungan Mumbul Kelurahan Benoa, Minggu 7 Januari 2024 malam. Selain dihadiri tak kurang dari 800 orang massa, deklarasi juga dihadiri Anggota DPRD Badung Wayan Luwir Wiana, Anggota DPR RI IGN Kesuma Kelakan serta sejumlah tokoh masyarakat di Keluhan Benoa.
Menariknya, Kegiatan ini diawlai dengan upacara Pemendakan Bendera Sakral PDI Perjuangan yang telah dipasupati lengkap dengan gamelan gong. Bendera sakral tersebut berada di Gedong Suci Jero Mangku Wetra yang selanjutnya dipundut untuk dikibarkan di area Pasar Taman Giri tempat berlangsungnya deklarasi.
Ditemui usai kegiatan, Ketut Tama Tenaya menyatakan apresiasi dan berbangga kepada massa yang hadir serta jajaran anak ranting PDI Perjuangan Mumbul sebagai penggagas kegiatan deklarasi ini. “Antusiasnya warga hadir mencapai 800 orang lebih, dalam kegiatan menyambut HUT ke -51 PDI Perjuangan yang dirangkai dengan konsoludasi dan deklarasi Ganjar – Mahfud Presiden. Ini merupakan hal yang sangat luar biasa,”ungkapnya.
Ribuan warga tumpah ruah hadir dalam kegiatan deklarasi pemenangan Ganjar – Mahfud Presiden kata Tama Tenaya adalah hal sangat luar biasa baginya selaku Kader PDI Perjuangan untuk menambah optimisme memenangkan Paslon Ganjar – Mahfud di Pilpres 2024. Bahkan, Tama Tenaya juga memuji konsolidasi dan deklarasi di area Pasar Taman Giri Lingkungan Mumbul ini diawali juga dikabarkan bendera sakral PDI Perjuangan untuk memantik semangat kader banteng memenangkan Pemilu 2024.
“Hal ini (pengibaran bendera sakral, red) kita lakukan setiap hajatan Pemilu. Bendera ini dipasupati tahun 1998, dan sampai saat ini masih tersimpan dengan baik, sebagai tonggak sejarah untuk selalu dikenang dan menjadi sejarah perjuangan masyarakat Kuta Selatan khususnya saat PDI termarjinalkan dimasa Orba,”paparnya.
Tama Tenaya politisi senior yang kembali maju ke DPRD Bali dari Dapil Badung dengan nomor urut 1 untuk periode ke 4 ini, menegaskan keyakinannya akan kembali terpilih menjadi wakil rakyat di DPRD Bali dengan raihan suara minimal diangka 40.000 suara. Lantas Tama Tenaya memohon doa restu dan dukungan Krama Badung pada Pemilu 14 Februari 2024 untuk memenangkan dirinya di PDI Perjuangan.
“Kami berterima kasih dan bersyukur atas kepercayaan yang telah diberikan PDI Perjuangan, untuk kami kembali maju ke DPRD Bali dengan nomor urut 1 sebagai prioritas dan penghargaan induk partai. Kami sudah melaksanakan kerja -kerja politik, senantiasa hadir membantu masyarakat dalam meraih simpati rakyat untuk memenangkan PDI Perjuangan di Pemilu 2024,”bebernya.
Secara tegas KTT begitu sapaan akrab Ketut Tama Tenaya mengingatkan masyarakat dan Kader PDI Perjuangan tidak ragu memenangkan Paslon Ganjar – Mahfud di Pilpres 2024 untuk mewujudkan Indonesia Unggul. “Ganjar – Mahfud harga mati. Mari kita wujudkan gerak cepat menuju Indonesia Unggul,”ajaknya.
Sementara, Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Made Sudarsa selain menegaskan keyakinannya Ketut Tama Tenaya akan kembali sukses melenggang ke DPRD Bali, juga memberikan apresiasi tingginya soliditas para kader Banteng yang ada di Lingkungan Mumbul dalam mewujudkan kemenangan PDI Perjuangan di Pemilu 2024.
Pak Dator sapaan akrab Made Sudarsa juga optimis PDI Perjuangan mampu meraih target minimal 4 kursi legislatif Provinsi Bali dari 6 kursi yang ada di Dapil Badung. “Kalo kita kompak bersatu dan dengan semangat bersama, saya yakin 5 kursi DPRD Bali dapat kita raih dari 6 kursi yang ada untuk di Dapil Badung,”tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut juga dilaksanakan simulasi pencoblosan surat suara Pemilu 2024 oleh tokoh masyarakat yang ada di lingkungan Mumbul di masing -masing tingkatan yakni DPRD Kabupaten Badung, Provinsi Bali, DPR RI Dapil Bali serta surat suara pemilihan presiden dan wakil presiden. (kbh6)