October 28, 2025
Video

Imigrasi Sebut Populasi Warga Rusia Terbesar di Bali, Puncak Kedatangan Pada Januari 2023

Denpasar-kabarbalihits

Setelah mendeportasi 5 warga negara asing (WNA) asal Rusia yang terbukti melakukan pelanggaran Keimigrasian, pihak Imigrasi mengungkap terjadi grafik peningkatan kedatangan warga Rusia dari tahun 2022 hingga awal tahun 2023 mencapai 22.703 warga Rusia, yang tercatat melalui wilayah kerja Kantor Imigrasi Ngurah Rai.

Kadiv Keimigrasian Kemenkumham Bali, Barron Icshan mengatakan dari 22 WNA yang terkena tindakan administrasi Keimigrasian di Tahun 2023, 5 orang diantaranya adalah warga dari Rusia termasuk Sergio Rodin yang bekerja sebagai Fotographer menggunakan visa berlibur di Bali.

Disebut saat ini populasi warga Rusia terbesar di Bali dibandingkan dengan warga asing lainnya. Dari data yang dimiliki melalui wilayah kerja kanim Ngurah Rai, kedatangan warga Rusia di bulan Maret 2023 tercatat 14.617 warga rusia yang dibagi dengan 4 ijin tinggal, yakni ijin tinggal kunjungan, ijin tinggal terbatas, ijin tinggal tetap, dan Visa on Arrival (VoA).

“Kemudian di wilayah kantor Imigrasi Denpasar, ada 7682 orang Rusia. Di wilayah kantor Imigrasi Singaraja lebih sedikit hanya 444 orang,” ungkap Kadiv Keimigrasian Kemenkumham Bali, Barron Icshan saat press release di Kantor Imigrasi Denpasar, Rabu (8/3/2023).

Baca Juga :  Seorang WNA di Rujuk ke RSJ Bangli

Kemudian kedatangan warga Rusia ke Bali mengalami penurunan melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai, dari Januari 2023 tercatat 22.703 warga Rusia dan di bulan Februari hanya 17.874 orang.

“dari Januari 2022, Nol warga Rusia. Kemudian Februari 260 orang, untuk Maret 508, ini naik terus. April, 1206 orang, kemudian Mei 1806 orang, Juni 2274 orang, Juli turun menjadi 2117 orang, naik lagi di Agustus 2838 orang, di September kenaikannya cukup signifikan menjadi 4162, di Oktober tambah banyak naiknya menjadi 9756, November 14.803 orang, Desember mencapai 20.124 orang. Kemudian puncaknya di bulan Januari 2023 mencapai 22.703 orang dan Februari terjadi penurunan yang lumayan jauh 17.874 warga Rusia,” bebernya. (kbh1)

Related Posts