November 25, 2024
Ekonomi Pariwisata

Menparekraf Sandiaga Yakini WTN Summit-Time 2023 Bagian Dari Pemulihan Kunjungan Wisman

Badung-kabarbalihits

Pra peluncuran The World Tourism Network (WTN) Summit Time 2023 secara resmi dibuka Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno di Kuta, Badung, Kamis (23/2/2023). Dimana Indonesia nantinya menjadi tuan rumah pada event Jaringan Pariwisata Dunia ini yang akan digelar pada bulan September-Oktober 2023 mendatang di kawasan Uluwatu, Badung. 

Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan, dengan dukungan dari seluruh pemangku kepentingan di Indonesia, global ini akan memberikan kontribusi yang paling efisien untuk menumbuhkan bisnis kreatif pariwisata dan ekonomi Indonesia.

Juga meyakini gelaran ini sebagai bagian dari pemulihan kunjungan wisatawan mancanegara dan kemampuan Bali menjadi magnet bagi wisatawan mancanegara untuk melakukan kegiatan, terutama pada kegiatan MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition). 

“MICE ini tahun lalu kita lakukan melalui G20, dan tahun ini ada Asean dan tinggal kita harapkan WTN dan BTB mendukung pariwisata berkualitas dan berkelanjutan dengan target menciptakan lapangan kerja 4,4 juta di tahun 2024,” kata Menparekraf. 

Ketua WTN Global, Jurgent T. Steinmetz secara daring mengatakan, WTN akan menciptakan jembatan antara UKM, industri besar dan sektor publik.

Lainnya WTN global juga memuji peran penting Indonesia sebagai tuan rumah G20 dalam melaksanakan komitmen global yaitu kesejahteraan bersama dibidang pariwisata.

Pra-peluncuran WTN Summit Time 2023 menguraikan tema tentang perkembangan pariwisata dunia dan pentingnya kemitraan dengan operator wisata kecil dan menengah.

Sehingga hal ini sebagai tonggak awal untuk berkolaborasi dengan anggota jaringan independen dari 129 negara di seluruh dunia yang menawarkan pariwisata inbound ke Indonesia.

WTN Global dikenal sebagai Jaringan Pariwisata Dunia (World Tourism Network) yang mendukung UKM, yaitu pengusaha biro perjalanan mandiri berskala kecil menengah.

WTN Global menyediakan platform bagi industri swasta untuk menghasilkan pendapatan dan lapangan kerja.

Baca Juga :  IFBEC Bali Usulkan Ini untuk Kunjungan Wisman ke Bali

Pembukaan Peluncuran Resmi WTN Summit Time 2023 ditandai dengan pendaftaran dan penandatanganan MoU – Pemangku Kepentingan & Keanggotaan Seumur Hidup WTN Global yang dipandu oleh Muddi Astuti, selaku Ketua WTN Indonesia bersama dengan Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif Indonesia.

“sudah menjadi komitmen kami untuk fokus pada kerjasama global dan menggunakan pertemuan ini sebagai platform pembelajaran dan berbagi informasi tentang segala hal baru termasuk Pariwisata Medis dan Usaha Kecil Menengah (UKM),” jelas Muddi. 

Lanjutnya, WTN membawa para ahli dan jaringan global adalah cara untuk meraih kesempatan untuk bersaing sebagai destinasi dan potensi negara. Sekaligus memantau dampak sosial, ekonomi, dan ekologi dari pariwisata serta menunjukkan Indonesia sebagai model pariwisata yang aman dan nyaman untuk bisnis. 

Pada pre-launching hadir sebagai pembicara dan pendukung acara yaitu Muhammad Neil El Himam, M.Sc, Wakil Menteri Ekonomi Digital dan Produk Kreatif  – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Trisno Nugroho, Eksekutif Direktur Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Bali dan Ida Bagus Agung Partha Adnyana sebagai ketua Bali Tourism Board/ GIPI. Drg. Mira Dyah Wahyuni, MARS, Direktur Utama Indonesia Healthcare Corporation (IHC).

Serta memperkenalkan komite baru WTN Indonesia yang dipimpin oleh Levi Lantu sebagai CEO CEB (Bali Convention and Exhibition Bureau). (kbh1) 

Related Posts