October 14, 2024
Pendidikan

Rektor Unwar Resmikan 4 LAB Sekolah Vokasi

Denpasar-kabarbalihits

Rektor Universitas Warmadewa meresmikan 4 Laboratorium Sekolah Vokasi Universitas Warmadewa dengan di dampingi oleh Wakil Rektor II, Direktur dan Sekretaris Sekolah Vokasi Unwar Selasa (09/08/22).

Adapun 4 LAB tersebut terdiri dari Laboratorium Teaching Industry, Laboratorium Kewirausahaan & Akuntansi, Laboratorium Jaringan Komputer dan Laboratorium Fisika. Keempat LAB ini memfasilitasi 11 Jenis Praktikum Mahasiswa dari 3 Program Studi yang ada di Sekolah Vokasi Universitas Warmadewa.

Pada Kesempatan tersebut Rektor Unwar menyampaikan, bahwa keberadaan LAB ini diharapkan menjadi wadah bagi para mahasiswa untuk belajar, berkreasi bahkan berinovasi untuk melakukan riset serta memperdalam soft skill sebab, sekolah vokasi sebagai Pendidikan tinggi Vocasional harus lebih banyak memberikan Praktek dari pada Teori .

“Saat ini Dunia Industry membutuhkan tenaga-tenaga profesional untuk itu lulusan Sekolah Vokasi diharapkan mampu merebut peluang tersebut sebab sekolah vokasi lebih mengutamakan praktek” ujarnya.

Pihaknya mengajak kepada para lulusan dari SMA/SMK yang ingin kuliah singkat dan kerja cepat untuk bergabung di Sekolah Vokasi Unwar untuk menjadi pekerja-pekerja profesional di bidang perpajakan, sistem informasi akuntansi dan juga Teknologi Telekomunikasi.

Direktur Sekolah Vokasi Unwar Ir. I Gede Pariutama Westra menyebutkan bahwa dari empat Lab yang dimiliki sekolah vokasi, dua merupakan hasil hibah yang dimenangkan oleh Sekolah Vokasi dari Direktorat Jendral Pendidikan Vokasi (DIKSI) yakni Laboratorium Teaching Industry dan Laboratorium Kewirausahaan & Akuntansi.

Pihaknya berharap dengan adanya LAB ini dapat memberikan fasilitas tambahan bagi para mahasiswa sehingga dalam proses pembelajaran dan praktek dapat dilaksanakan secara maksimal.

“Selain itu kami juga manfaatkan Lab ini khususnya lab Teaching Industry sebagai tempat Magang bagi Para Mahasiswa, sehingga mahasiswa bisa magang dari kampus dengan di bimbing oleh para dosen yang kebetulan sudah berstatus konsultan,” pungkasnya. (r) 

Related Posts