Pergantian Tahun Minim Perayaan, Ikan Laut Lesu Pembeli
Buleleng-kabarbalihits
Harapan penjual ikan laut di penghujung tahun 2020 hasil penjualannya meningkat, karena dinilai masyarakat secara umum merayakan pergantian tahun dengan cara bakar ikan, namun hal tersebut tidak terjadi pada tahun ini.
Seperti yang disampaikan Salah seorang penjual ikan laut di sepanjang jalan Dusun Gondol, Desa Penyabangan, Kecamatan Gerokgak, Buleleng (31/12).
“Sepi pak, saya belanja mahal, tapi pembeli seperti hari-hari biasa, apalagi ada corona” Ucap Sri Wahyuni sambil memilah ikan di kiosnya.
Diakui, saat ini ia tidak berani memborong ikan dari Kabupaten Jembrana dengan situasi pandemi berkepanjangan.
“Saya tidak begitu banyak stok ikan, cuma ada ikan awan, banban, cumi” Katanya.
Ia menjual ikan menurut jenisnya, seperti ikan awan dijual perkilo seharga Rp.30.000, Cumi Rp. 60.000 perkilo, dan ikan Bandeng dijual Rp. 25.000 perkilo.
“Saya beli awan 27 ribu mahal, dijual 30 ribu. Cumi sama hari-hari biasa 60 ribu. Ikan yang lain juga mahal-mahal sekarang. Biasanya yang paling dicari ikan pancingan, ikan jangki, ikan kerapu” Jelasnya.
Selama puluhan tahun ia berjualan, dinilai tahun ini penjualannya jauh mengalami penurunan.
“Saya berjualan sudah puluhan tahun disini, jauh sekali penurunan sekarang” Katanya.
Sri Wahyuni berharap situasi ekonomi di Bali pulih kembali, dan penjualannya bisa seperti sebelum pandemi. (kbh1)