Dewi Supriani Support Kegiatan Peringatan Hari Ibu di Lapas Perempuan Kelas II A Denpasar
Badung – kabarbalihits
Memperingati Hari Ibu tahun 2020, Lapas Perempuan Kelas II A Denpasar menggelar beberapa kegiatan yang dilaksanakan di areal Lapas. Warga binaan Lapas Perempuan Kelas II A Denpasar ini merupakan wanita hebat yang sekaligus menjadi inisiator kegiatan.
Kalapas Perempuan Kelas II A Denpasar, Lili mengatakan, warga binaan nya merupakan bagaikan mutiara di dalam lautan, yakni hanya diasah sedikit sudah mampu menunjukkan kehebatan yang di tampilkan semua warga binaan. Menurutnya setelah keluar nantinya warga binaan dipastikan akan lebih baik dari sebelumnya.
Lili Menambahkan, tidak hanya warga binaan, petugas yang ada di Lapas Perempuan Kelas II A Denpasar juga ikut andil dalam kegiatan ini. Kreasi yang ditampilkan seperti fashion show, drama, paduan suara, serta tarian yang dibawakan sangat luar biasa oleh warga binaan.
Dengan kegiatan ini para warga binaan mampu merasakan kebahagiaan di saat peringatan Hari ibu dan di saat masih menjalani masa pidananya.
Sementara itu dukungan dalam kegiatan ini juga diberikan oleh seorang pengusaha wanita, Dewi Supriani. Diakuinya peran Dewi Supriani dalam membantu di Lapas Perempuan kelas II A Denpasar sangat besar.
“Jadi kami berterima kasih kepada Bu Ani (Dewi Supriani) yang selalu mensupport kami, karena dalam pembinaan ada tiga komponen di dalamnya yakni warga binaan, petugas, dan masyarakat. Salah satu masyarakat adalah Bu Ani yang selalu mensupport kami dan peduli dengan kegiatan-kegiatan di Lapas,” ucapnya.
Sementara itu Dewi Supriani mengaku sangat senang membantu kegiatan yang ada di Lapas perempuan kelas II A Denpasar. Dewi Supriani yang akrab disapa Bu Anik juga menyatakan dirinya juga seorang ibu, sehingga merasakan bahwa warga binaan sangat membutuhkan hiburan.
Dengan langkah ini juga memberikan motivasi kepada warga binaan agar tidak merasa terpuruk, dan ketika keluar nanti, masyarakat akan mampu menilai warga binaan ini sudah memiliki kemajuan.
“Jadi seperti yang dibilang ibu kalapas tadi mereka adalah sebuah mutiara di dalam lautan, tapi menurut saya setelah mereka keluar nanti mereka jauh lebih baik dari itu bahkan bisa dibaratkan mereka bagaikan berlian,” ungkap Bu Anik.
Setidaknya 100 warga binaan, dan 5 orang warga binaan WNA ikut dalam ajang kegiatan dalam memperingati hari ibu di Lapas Perempuan Kelas II A Denpasar. (kbh2)