
Cupcake Halloween Ala Cakelin Diminati Wisatawan Asing
Denpasar-kabarbalihits
Perayaan Halloween di Bali terasa semakin manis dan kreatif dengan hadirnya cupcake bertema horor nan menggemaskan buatan Cakelin Bali. Kue mini berkarakter tengkorak, labu, hingga hantu lucu ini justru menarik perhatian wisatawan mancanegara yang penasaran mencicipi cita rasa khas Bali dalam nuansa Halloween.
Owner Cakelin Bali, Cathlin Theresa Tania, mengatakan ide membuat cupcake bertema Halloween bermula dari banyaknya permintaan pelanggan pada perayaan tahun lalu (2024). Melihat antusiasme tersebut, tahun ini ia kembali menghadirkan kreasi serupa dengan desain yang lebih variatif dan menarik.
“awalnya dari lihat berbagai referensi cupcake yang sedang viral di internet. Banyak pelanggan suka karena tampilannya lucu dan unik,” ujar Cathlin saat ditemui di Cakelin Bali Jalan Diponegoro, Denpasar, Jumat (31/10/2025).
Menurut Cathlin, karakter yang paling diminati pelanggan biasanya bertema horor seperti labu simbol Halloween, monster, tengkorak, hingga karakter lucu seperti Hulk.
“Ada pumpkins, monster-monster, dan yang lucu-lucu juga banyak,” jelasnya.

Menariknya, permintaan dominan justru datang dari wisatawan asing seperti asal Korea dan Australia yang sedang berlibur di Bali. Dimana cupcake buatannya diketahui melalui akun Instagram @cakelin.id.
“kebanyakan yang order menjelang Halloween itu justru WNA. Ada beberapa pelanggan baru juga,” ungkap Cathlin.
Cupcake Halloween ini dijual dengan harga Rp15 ribu per cup. Karena bersifat musiman, pemesanan biasanya hanya mencapai puluhan cupcake menjelang perayaan Halloween pada 31 Oktober.
Untuk bahan dan proses pembuatannya, Cathlin menjelaskan tidak berbeda jauh dengan cupcake pada umumnya. Adonan dibuat dari tepung terigu, cokelat bubuk, baking powder, baking soda, garam, gula pasir, telur, susu, minyak goreng, yogurt, dan vanila. Setelah dipanggang pada suhu 180 derajat selama 20 menit, kue didinginkan dan kemudian dihias menggunakan butter cream berwarna sesuai karakter yang diinginkan.
Seperti diketahui, Halloween dirayakan setiap tanggal 31 Oktober di berbagai negara. Pada malam itu, masyarakat biasanya mengenakan kostum dan aksesori bernuansa horor seperti hantu, tengkorak, maupun drakula.
Nama Halloween sendiri berasal dari singkatan All Hallows’ Evening, yang berarti “malam semua orang kudus”, dan dirayakan sehari sebelum Hari Para Kudus (1 November) serta Hari Semua Jiwa (2 November). (kbh1)


