October 6, 2024
Pendidikan

HUT FP Ke-57, Fakultas Pertanian Unud Komitmen Jaga Ketahanan Pangan di Bali

Badung – kabarbalihits

Fakultas Pertanian Universitas Udayana berkomitmen untuk turut serta menjaga ketahanan pangan di bali dengan menghasilkan berbagai varietas unggul dibidang pertanian, hal tersebut diungkapkan Rektor Universitas Udayana, Prof. Ir. Ngakan Putu Gede Suardana, M.T.,Ph.D.,IPU., dalam sambutannya pada perayaan HUT Fakultas Pertanian ke-57 dan Badan Kekeluargaan Fakultas Pertanian (BKFP) ke 46 bertenpat di Lapangan FP Unud Kampus Jimbaran, Jumat (6/9).

Hadir dalam kegiatan ini, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Prof. Ir. I Ketut Sudarsana, S.T.,Ph.D., Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama & Informasi, Prof. Dr. dr. I Putu Gede Adiatmika, M.Kes., Para Dekan Fakultas Universitas Udayan, serta seluruh Dosen, Mahasiswa, dan Staff di Lingkup Civitas Akademika Fakultas Pertanian Unud.

Berbagai Kegiatan dilakukan untuk merayakan HUT Fakultas Pertanian ke-57 dan Badan Kekeluargaan Fakultas Pertanian (BKFP) ke 46, diataranya dengan melaksanakan kegiatan jalan santai, termasuk penanaman jeruk keprok tejakula di areal Fakultas Pertanian kampus Jimbaran.

Rektor Universitas Udayana, Prof Ngakan Suardana mengatakan, diusia yang semakin bertambah, Fakultas Pertanian bisa semakin maju dan melakukan instrospeksi diri terhadap apa yang telah dilakukan, dan apa yang akan dilakukan kedepannya mengingat persaingan Perguruan Tinggi yang semakin ketat. “kita harus berpacu dengan waktu untuk terus meningkatkan kualitas dan bersaing dengan perguruan tinggi yang lain, baik di dalam negeri maupaun luar negeri” ujarnya.

Fakultas Pertanian yang merupakan salah satu Fakultas di bawah naungan Universitas Udayana, diharapkan bisa menjadi pendukung utama untuk pemenuhan ketahan pangan secara mandiri di bali. “Bagaiaman Fakultas Pertanian bisa mengembangkan varietas unggul dan varietas baru sehingga bisa menghasilkan produksi pangan dengan kualitas yang baik dan bisa diterima oleh masyarakat, termasuk untuk pemenuhan hotel dan restoran yang berasal dari masyarakat bali” pungkas Prof Ngakan Suardana.

Dalam kesempatan tersebut Rektor Unud juga mengapresiasi Fakultas Pertanian unud yang telah memprakarasi penanaman Jeruk Keprok Tejakula di areal kampus untuk membangkitkan kembali kejayaan Jeruk Keprok Tejakula, mengingat Jeruk Keprok Tejakula dulu sempat berjaya, namun akibat penyakit CVPD kejayaan jeruk tersebut menjadi hilang.

“Penaman Jeruk Keprok Tejakula ini merupakan hal yang sangat bagus. Walaupun masih ada penyakit CVPD, namun dengan teknologi yang telah dikembangkan oleh Fakultas Pertanian ternyata penyakit tersebut bisa diatasi, sehingga hari ini bisa ditaman” ucapnya.

Baca Juga :  Fakultas Farmasi Gelar Yudisium Ke 12 : Lulusannya Tidak Ada Yang Menganggur

Dekan Fakultas Pertanian Unud, Dr. Gusti Ngurah Alit Susanta Wirya, S.P, M.Agr., mengatakan, usia 57 merupakan perjalanan panjang dari Fakultas Pertanian. Banyak hal sudah diperbuat untuk kemajuan pertanian di bali dan indonesia. “Pada Hut ke-57 kali ini, kita ingin melihat langkah apa yang sudah kita perbuat, dan apa yang akan kita perbuat kedepannya. Jadi di Hut ke-57 ini kita bresepakat untuk maju sesuai dengan singkatan dari angka 57 (Maju)” ujarnya.

Lebih lanjut, Alit Susanta Wirya menjelaskan bahwa Fakultas Pertanian akan terus memperbaiki kurikulum, dimana sesuai dengan Permen 53 Perguruan Tinggi dituntut untuk terus memperbaiki kurikulum untuk meningkatkan kualitas pendidikan.

“Perbaikan kurikulum ini kita sesuaikan dengan tuntutan pertanian masa depan, salah satunya bagaimana kita mengembangkan smart farming, dan pertian harus mementingkan sustainabality atau keberlanjutan dengan mengembangkan pertanian organik. Itu wajib kita kembangkan dalam kurikulum sehingga lulusan ini bisa menjadi pionir dalam pengembangan pertanian di indonesia.” jelasnya.

Salah satu hal menarik yang dilakukan oleh Fakultas Pertanian Unud dalam HUT kali ini adalah penanaman Jeruk Keprok Tejakula di areal Fakultas Pertanian oleh Pimpinan di Civitas Akademika Universitas Udayana, hal ini dilakukan sebagai penanda bahwa selama 2 tahun ini, Fakultas Pertanian dilibatkan oleh Pemerintah Provinsi Bali, untuk bagaimana mengembalikan kembali kejayaan Jeruk Keprok Tejakula.

“Kita 2 tahun telah meneliti di Tejakula apakah masih ada penyakit CVPD atau tidak, dan bagaimana teknologi yang kita kembangkan bisa kembali menghasilkan jeruk Keprok  Tejakula itu lagi. Jangan sampai kita kehilangan jeruk di daerah Tejakula, sehingga tidak ada salahnya kita tanam disini sebagai penanda, apalagi daerah bukit dulunya merupakan salah satu penghasil jeruk keprok sebelum adanya penyakit CVPD” ungkap Alit Susanta. 

Baca Juga :  Universitas Udayana Bersama Kemenkes RI Gelar Seminar dan Sosialisasi Kampus Sehat

Selain kegiatan jalan santai dan penanaman jeruk keprok tejakula, berbagai kegiatan lain juga dilaksanakn dalam perayaan HUT FP ke-57 dan Badan Kekeluargaan Fakultas Pertanian (BKFP) ke-46 diantaranya lomba tarik tambang, Joged, penampilan band dari mahasiswa dan dosen dan pembagian door prize dengan hadiah utama sepeda listrik dan berbagai hadiah hiburan lainnya. (kbh5)

Related Posts