
Diskop UKM Provinsi Bali Laksanakan Kick Off BEC 2024, Dukung Akselerasi Tenant Inkubasi Tumbuh Menjadi Lebih Besar
Denpasar – kabarbalihits
Dinas Koperasi UKM Provinsi Bali menggelar kick off kegiatan Bali Entrepeneur Collaborator (BEC) 2024. Kick off di buka oleh Kepala Dinas Koperasi UKM Provinsi Bali, Dr. I Wayan Ekadina, SE., M.Si., bertempat di Gedung PLUT KUMKM Provinsi Bali, Sabtu (29/6). Dengan mengambil tema Startup Go Scaleup, Dinas Koperasi UKM Provinsi Bali berkomitmen mendukung Akselerasi tenant-tenant yang akan di inkubasi untuk bertumbuh mejadi lebih besar.
Peserta inkubasi bergerak dalam bidang fashion, kriya, digital dan sustainable bussines (bisnis berkelanjutan). Peserta berjumlah 40 tenant, dengan rincian usaha 10 Fashion, 12 Kriya, 5 Start up digital, dan 13 Sustainable Bussines yang berasal dari 11 Mahasiswa, 2 Disabilitas, dan 27 Umum. Selain itu ada 3 koperasi sektor riil, yakni Koperasi Pemasaran Putri Ayu Sejati (Tenun), Koperasi Pemasaran Iwak Arumery Balindo (Arak) dan Koperasi Pemasaran Karya Nadi Utama (Arak).
Kepala Dinas Koperasi UKM Provinsi Bali, Dr. I Wayan Ekadina, SE., M.Si., mengatakan, Bali Entrepreneur Collabolator bertujuan untuk menjadikan dan menambahakan wirausaha-wirausaha muda atau ide-ide dari anak muda menjadi wirausaha pemula. Kegiatan ini juga dilaksanakan berdasarkan perpres nomer 2 tahun 2022, tentang pengembangan wirausaha nasional, dimana pemerintah daerah baik provinsi maupun kabupaten kota, wajib melaksanakan kegiatan inkubasi bisnis, mulai dari kick of, demode, bisnis matching sampai dengan pemasarannya.
“Harapan kita melalui kegiatan ini, akan semakin banyak tumbuh wirausaha-wirausaha muda yang tentu memiliki ide-ide bisnis cemerlang dan potensial sehingga bisa kita dampingi untuk menjadikan mereka wirausaha muda dan wirausaha mapan, sehingga membuat pertumbuhan ekonomi yang lebih baik” ujarnya.
Manager Bali Entrepreneur Collaborator, Ni Made Winda Ariesta Natasari, S.Hut., mengungkapkan, dengan tema yang diambil tahun ini yaitu Startup Go Scaleup, 40 tenant yang akan kita inkubasi akan bisa scale up, dari awalnya usaha rintisan menjadi start up, mereka akan scale up dan menjadi bisnis yang sustainable.
“Kita harus optimis, jadi dalam waktu inkubasi selama 6 bulan ini tentunya diharapkan teman-teman tenant akan serius untuk mengikuti kegiatan ini. Dan nantinya diakhir acara kita akan mengadakan pameran, dimana nantinya juga akan melakukan bisnis matching dengan stakeholder-stakeholder terkait. Diharapkan teman-teman tenant melalui kegiatan ini bisa mendapatkan ilmu-ilmu yang mungkin belum didapatkan di tempat lain, tapi mereka dapatkan dalam program inkubasi usaha ini” pungkasnya.
Wakil Rektor IV Bidang Riset & Inovasi Primakara University, I Gede Juliana Eka Putra, S.T., M.T., sangat mengapresiasi kegiatan Bali Entrepeneur Collaborator yang digagas oleh Dinas Koperasi UKM Provinsi Bali. “Acara ini luar biasa, kita lihat dari antusiasme peserta dalam mengikuti kegiatan ini sangat luar biasa, apalagi ada teman-teman disabilitas dan dari berbagai kabupaten juga. Harapannya dari inkubasi yang kita lakukan selama 6 bulan ini memang benar-benar membuat usaha mereka bertumbuh” ujaranya.
Salah seorang peserta yang merupakan owner Jamur Kita Bali, I Kadek Saputra sangat berterima kasih kepada Dinas Koperasi UKM Provinsi Bali yang telah menyelenggarakan Bali Enterpreneur Collaborator bagi pelaku UMKM di Bali. Selama ini usaha yang dijalaninya sudah berjalan, namun dirinya ingin mengetahui lebih jauh cara yang benar dalam menjalankan usaha.
“Dalam waktu pembinaan selama 6 bulan ini, saya rasa akan mendapatkan ilmu yang banyak sekali. Walaupun usaha saya sudah berjalan saya merasa ada yang kurang dari segi managementnya, bagaimana management yang bener itu. Kemudian dari pengembangan usaha saya juga sempat bingung, mau membawa usaha ini kemana. Harapan saya dengan ikut bootcamp ini, management saya menjadi teratur atau sesuai dengan kaidah UMKM atau mungkin lebih bagus lagi. Kemudian dari sisi pengembangan usaha semoga usaha saya akan lebih berkembang danmempunyai produk turunannya” ujarnya. (kbh5)