Musda XI DPD REI Bali, Propertinomic REI Bali Untuk Indonesia Emas
Denpasar – kabarbalihits
DPD Real Estate Indonesia (REI) Provinsi Bali, melaksanakan Musyawarah Daerah (Musda) XI REI Bali, yang dibuka oleh Sekda Provinsi Bali Dewa Made Indra bertempat di Hotel Aston Denpasar, Rabu (22/5). Dengan mengusung tema Propertinomic REI Bali Untuk Indonesia Emas, Real Estate Indonesia (REI) berkomitmen untuk menjadi daya ungkit perekomoian Indonesia dan Bali khususnya.
Dewa Made Indra mengapresiasi pelaksanaan Musda XI, DPD REI Bali, dimana REI Bali telah berkontribusi nyata dalam membangun Pulau Dewata dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dirinya meyakini bahwa properti merupakan salah satu penggerak utama dalam perekonomian, sehingga diperlukan sinergi yang positif dengan pemerintah pusat maupun daerah.
“Peran properti semakin kuat dengan penerapan propertinomic ditengah beratnya tantangan yang dihadapi oleh anggota REI, termasuk keterbatasan lahan untuk pembangunan yang harus sesuai dengan regulasi tata ruang yang semakin ketat. Perubahan paradigma pembangunan seperti arah menuju ekonomi hijau dan energi terbarukan juga harus diperhatikan dengan baik dalam menyusun program kerja” ujarnya.
Ketua DPD REI Bali periode 2020-2024, I Gede Suardita menjelaskan bahwa properti di bali telah mengalami ujian terberat terutama saat pandemi Covid-19 dedngan perekonomian Bali yang turun secara drastis,kendati demikian ujian tersebut sudah terlewati dan berhasil bangkit.
“REI merupakan Propertinomics, dimana REI adalah barometer atau indikator perekonomian sehingga menjadi daya ungkit. Bisa dikatakan bahwa REI merupakan lokomotif pembangunan suatu negara dan daerah” ujarnya.
“Karena kita berinteraksi dengan 174 bidang turunan lainnya, bisa dibayangkan bagaimana masifnya perekonomian kita melalui properti. REI itu tidak hanya membangun rumah, REI itu ada bangun rumah kawasan, pertokoan, supermarket, termasuk hotel-hotel yang ada juga di bangun oleh REI” imbuhnya.
Ketua Umum DPP REI, Joko Suranto mengatakan Musda adalah keniscayaan organisasi dan sebuah regenerasi, bagaimana organisasi tersebut bisa tumbuh dan berkesinambungan. “Saya menghargai dan resepek dengan DPD REI Bali yang telah bermusyawarah dan menyepakati kepengurusan baru” ujarnya.
Joko Suranto menjelaskan, sepanjang kuartal I tahun 2024 sektor properti menyumbangkan nilai investasi di angka Rp29,8 triliun yang merupakan kontributor nomor empat terhadap PDB (produk domestik bruto) Indonesia.
“Jadi, memang properti ini adalah big giant yang bisa kita dorong, bisa kita sepakati, kita lakukan perhitungan dan DPP REI saat ini sedang melakukan riset, berapa besar kontribusi properti ini terhadap pertumbuhan ekonomi,” ungkapnya.
“Terkait APBN, bahwa kontribusinya adalah 9 persen, terkait PDB 14 persen, sumbangan terhadap PAD itu adalah 35 sampai 50 persen, juga terhadap penyerapan tenaga kerja 14 juta orang,” imbuhnya.
[iro]
Ketua Panitia Musda XI REI Bali, Ida Bagus Dedy Darmawan menyampaikan bahwa REI Bali terus berkomitmen untuk berkontribusi dalam pembangunan Bali dan Indonesia. “Musda ini diharapkan dapat menghasilkan program-program kerja yang konkrit dan bermanfaat bagi kemajuan industri properti di Bali dan Indonesia” pungkasnya.
Dalam Musda kali ini, Anak Agung Ngurah Made Setiawan terpilih secara aklamasi sebagai ketua DPD REI Bali Periode 2024-2027. (kbh5)