Fakultas Farmasi Unmas Denpasar Lepas 59 Mahasiswanya Dalam Yudisium Ke-15
Denpasar-kabarbalihits
Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati (Unmas) Denpasar melepas sebanyak 59 lulusan terbaiknya pada Rabu (27/3). Acara yudisium ini menjadi tonggak bersejarah bagi para mahasiswa, menandai akhir dari perjalanan studi yang penuh prestasi dan dedikasi.
Dari total lulusan yang dilepas, sebanyak 55 orang berasal dari program S1 Farmasi dan 4 lulusan dari program D3 Farmasi. Program S1 Farmasi sendiri telah melepas sebanyak 183 mahasiswa sejak dimulainya pada tahun 2022 lalu, sementara program D3 Farmasi telah menghasilkan 1.745 lulusan sejak dimulai pada tahun 2011 silam. Dengan yudisium ini, jumlah total lulusan dari Fakultas Farmasi Unmas Denpasar mencapai hampir dari dua ribu orang.
Dekan Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati Denpasar, Dr.apt. I Made Agus Sunadi Putra,S.Si.,M.Biomed menyatakan kebanggaannya atas prestasi ini. Dia menekankan komitmen fakultas untuk meningkatkan kualitas pendidikan, termasuk dengan meraih akreditasi baik sekali untuk program D3 Farmasi dan akreditasi baik untuk program S1 Farmasi.
“Salah satu langkah nyata dalam meningkatkan pelayanan kefarmasian adalah pembukaan Apotek Pendidikan, yakni “Apotek Saraswati Medika” yang berlokasi di Jalan Kamboja Denpasar. Ini tidak hanya menjadi sarana pelayanan bagi masyarakat, tetapi juga syarat penting dalam mendukung pembukaan Program Studi Profesi Apoteker di Bali,” ungkap dekan.
Untuk mendukung pembelajaran, fakultas juga terus melakukan pemutakhiran alat-alat laboratorium dan meninjau kurikulum untuk memastikan bahwa lulusan siap untuk memberikan pelayanan kefarmasian yang berkualitas. Sunadi Putra juga menyoroti pencapaian dalam penelitian, dengan jurnal ilmiah Medicamento yang telah terakreditasi SINTA 4 dan artikel-artikel penelitian yang berhasil lolos seleksi di tingkat internasional.
Acara yudisium ini juga menjadi momen untuk menghargai prestasi akademik para lulusan terbaik. Corina Bilkisti meraih peringkat pertama dengan IPK 3,92, diikuti oleh Ni Wayan Novianti Purnama Adi dengan IPK 3,89, dan Ni Putu Anikasari dengan IPK 3,88.
Dengan pencapaian gemilang ini, Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati Denpasar semakin meneguhkan posisinya sebagai lembaga pendidikan yang unggul dalam bidang farmasi, siap untuk memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan kemajuan ilmu farmasi di Indonesia.(kbh2)