Lokasi TPS di Kesambi Dipagari Baja Ringan, KPU Badung Carikan Tempat Baru
Badung-kabarbalihits
KPU Badung telah merespon terkait disegelnya lokasi Tempat Pemungutan Suara (TPS) yakni berupa Fasilitas Umum Balai Pertemuan yang berada di Perumahan Kesambi Baru, Kerobokan, Kuta Utara, Badung.
Dimana KPU Badung berupaya mendapatkan lokasi TPS baru yang akan dijadikan tempat pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang di wilayah setempat.
Menurut Ketua KPU Badung I Gusti Ketut Gede Yusa Arsana Putra, Balai Pertemuan Warga ini telah 3 kali digunakan sebagai TPS oleh lingkungan warga setempat. Balai Pertemuan warga yang saat ini dipagari dengan baja ringan lantaran adanya konflik kepemilikan lahan antar warga perumahan Kesambi Baru, yang telah masuk ke ranah hukum.
Dimana lahan Balai Pertemuan tersebut diakui dimiliki oleh salah satu warga, sehingga anggota warga Perumahan Kesambi Baru lainnya membawa permasalahan ini ke Polda Bali.
Dalam hal ini pihak KPU Badung tidak mau mencampuri permasalahan tersebut, namun PPK dan PPS di wilayah Kerobokan Kaja bersama aparat terkait dikatakan telah melakukan mediasi dengan warga setempat, agar Balai Pertemuan bisa digunakan sebagai lokasi TPS.
“mediasi juga dihadiri Kapolres Badung, BPN, saran dari kawan-kawan Kepolisian lebih baik untuk tidak memakai tempat itu,” ujar Ketua KPU Badung, Kamis (11/1/2024).
Agar tidak menimbulkan permasalahan saat pelaksanaan Pemilu, solusi diberikan KPU adalah menggunakan tempat baru, yakni berupa lahan kosong yang lokasinya tidak jauh dari Balai Pertemuan Warga Perumahan Kesambi Baru, Kerobokan. Sehingga titik koordinat TPS juga disarankan untuk dirubah.
“kurang lebih 200 meter ke arah barat dari tempat itu, sudah ada tempat. Kami juga sarankan untuk segera memindahkan titik koordinat TPS, kami akan laporkan titik koordinat TPS pindah sehingga itu bisa digunakan. Daripada nanti ketika pelaksanaan Pemilu menimbulkan persoalan kami memilih TPSnya digeser” jelasnya.
KPU Badung juga mencarikan lokasi TPS yang baru, bagi sejumlah Bale Banjar di wilayah Badung yang digunakan dalam serangkaian kegiatan Hari Nyepi seperti pembuatan ogoh-ogoh. KPU Badung menjamin lokasi TPS yang dirubah sesuai titik koordinat baru harus siap digunakan pada 14 Februari mendatang sebagai TPS.
“memang ada perubahan disitu, kami menjamin dan meyakini bahwa lokasi terbaru sesuai koordinat itu sudah di tanggal 14 Februari siap digunakan. Awalnya banyak di Banjar sekarang digeser ke sekolah, kan sekolah tidak ada kegiatan,” pungkasnya.
Diharapkan bagi warga atau perangkat Banjar di wilayah Badung yang belum berkoordinasi terkait bagi fasilitas Bale Banjar yang digunakan untuk kegiatan serangkaian Hari Nyepi agar diinformasikan segera ke KPU Badung.
“tapi Pak Bupati arahannya sebisa mungkin TPS tetap digunakan. Karena ini kegiatan berskala nasional, jangan sampai Bali ada muncul sesuatu hanya karena tidak sinkron di posisi itu,” imbuhnya. (kbh1)
