July 8, 2024
Daerah Peristiwa

Tepis Ada Unsur Kesengajaan Kebakaran di TPA Suwung, Wawali Denpasar : Saya Hafal Wilayah Disini

Denpasar-kabarbalihits

Wakil Walikota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa menepis ada unsur kesengajaan dibalik terjadinya kebakaran di kawasan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung. Kebakaran di TPA Suwung telah dikhawatirkan sejak awal, disaat terjadinya kemarau berkepanjangan dan mengaca pada kejadian serupa terjadi pada tahun 2019.

Hal itu ditegaskan saat meninjau kebakaran di lokasi TPA Suwung, Denpasar, pada Kamis malam (12/10/2023).

“tidak ada, memang kebetulan saya hafal di wilayah saya disini. Karena memang kecenderungan musim kemarau yang panjang,” kata Wawali Kadek Agus Arya Wibawa.

Dikatakan kawasan TPA Suwung rentan terbakar saat musim kemarau berkepanjangan. Dengan cuaca yang sangat panas, dikhawatirkan berpotensi terjadinya kebakaran.

“Sebenarnya dari awal sudah mengkhawatirkan, bahwa TPA Suwung pasti akan terbakar dengan kondisi suhu yang sangat tinggi seperti ini dan terbukti terjadi kebakaran. Untuk terakhir kebakaran di tahun 2019 cukup keras juga,” ujarnya.

Sesuai arahan Walikota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara, unit Damkar diminta tetap stand by selama 24 jam menjaga di pemukiman untuk mencegah api yang merambat ke pemukiman. Kemudian dilakukan penyisiran mencegah meluasnya titik api di kawasan TPA Suwung.

“ada mobilisasi Damkar selalu menyisir tepi-tepi TPA sehingga tidak meluas, bisa meminimalkan titik api,” ujarnya.

Senada juga disampaikan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali, I Made Rentin, kebakaran terjadi bukan karena faktor kesengajaan oleh manusia, melainkan diprediksi penyebab awal adalah kondisi kekeringan yang sangat lama membuat material sampah kering memudahkan terjadinya percikan api.

“diperparah dengan posisi TPA ketinggian angin bertiup kencang, kondisi ini memperparah api cepat membara dan meluas,” jelas Made Rentin, Sabtu (13/10/2023).

Dengan meluasnya kobaran api di tumpukan sampah TPA Suwung, diharapkan api bisa segera dipadamkan dibantu dengan unit Helikopter melalui teknik water bombing.

Baca Juga :  Ikuti Verifikasi Lapangan Hybrid KLA Nasional Wabup. Suiasa : Pemkab Badung Berkomitmen Wujudkan KLA

“Kondisi yang sama terjadi di 2019, walaupun besaran api tidak sebesar yang terjadi sekarang, saat itu penanganan berlangsung lebih dari satu minggu selesai. Dengan diturunkannya armada helikopter kita berharap hari ini sampai besok sudah tuntas penanganan kebakaran di TPA ini,” harapnya. (kbh1)

Related Posts