September 28, 2023
Pendidikan

Usung Konsep Optimalisasi Keaslian Alam, Tim PKM Unwar dan Desa Siangan Lakukan Penataan Air Terjun Gulung Tikeh, Desa Siangan

Gianyar-kabarbalihits

Tim Program Kemitraan Masyarakat Universitas Warmadewa yang terdiri dari disiplin ilmu yang berbeda ini saling bekerja sama untuk membantu Desa Siangan dalam mempersiapkan perencanaan infrastrukturnya. Salah satu perencanaan yang tengah dipersiapkan oleh Desa Siangan adalah Penataan Air Terjun Gulung Tikeh, Desa Adat Siangan.

Perencanaan ini didampingi oleh Tim PKM yang diketuai oleh Nyoman Ratih Prabandari, S.T., M.Ars (Dosen Program Studi Arsitektur), bersama dua orang anggotanya Made Mas Surya Wiguna, S.T., M.Ars (Dosen Program Studi Arsitektur), dan Ir. I Wayan Gde Erick Triswandana, S.T., M.T (Dosen Program Studi Teknik Sipil).

Kegiatan PKM dilaksanakan selama 8 bulan, mulai dari Bulan Maret 2023 hingga Bulan Oktober 2023. I Ketut Berata, Perbekel Desa Siangan, selaku mitra kegiatan Pengabdian ini menyambut baik pendampingan ini. Bersama Perangkat Desa yang terlibat dan Tim PKM Unwar ini berkolaborasi untuk menghasilkan Perencanaan Penataan Air Terjun Gulung Tikeh di Desa Siangan.

Air Terjun Gulung Tikeh yang merupakan bagian dari Daerah Aliran Sungai Melangge Desa Siangan ini masih dalam proses persiapan pembukaan sebagai objek wisata, yang mana dari sisi infrastruktur masih belum siap. Kondisi akses jalur trekking masih belum aman untuk wisatawan secara umum, sistem penanda dan rest area pada jalur trekking air terjun ini masih kurang memadai untuk pemenuhan kenyamanan wisatawan dalam berkunjung ke Air Terjun.

Disamping itu, area di sekitar air terjun dan pinggir Tukad Melangge masih belum tertata rapi, padahal Air Terjun Gulung Tikeh ini memiliki nilai visual yang cukup menarik. Sehingga Tim Pengusul yang berkolaborasi dengan perangkat desa dan kelompok sadar wisata setempat perlu melakukan analisis dan penyusunan strategi lebih lanjut untuk mengoptimalisasi potensi yang ada.

Baca Juga :  TCI Fakultas Pariwisata Unud Ambil Bagian dalam KTT G20

Prabandari mengungkapkan bahwasanya Pemberdayaan Masyarakat memiliki peranan yang sangat penting sebagai basis dalam pengembangan konsep dari penataan Air Terjun Gulung Tikeh di Desa Siangan. Ia bersama Tim-nya berusaha mendorong masyarakat untuk untuk bisa memanfaatkan dan mengoptimalkan potensi yang dimiliki oleh desa, baik potensi alam, maupun sumber daya manusianya.

“Artinya, pengembangan objek wisata ini dilakukan dengan mempertimbangkan daya dan kemampuan dari masyarakat dan hal-hal yang tersedia di sekitar masyarakat itu sendiri.Masyarakat diajak untuk berpikir bahwa pengembangan objek wisata tidak harus menerapkan infrastruktur yang mahal agar digemari oleh pengunjung. Tetapi justru dapat dilakukan dengan menciptakan ‘kebaruan’ (novelty) bagi pengalaman wisatawan dengan mengoptimalkan keaslian atau otentisitas visual alami yang dimiliki Air Terjun Gulung Tikeh sebagai daya tariknya”, paparnya.

Konsep penataannya berusaha untuk mengoptimalkan potensi yang ada serta akan berusaha untuk menampilkan kecantikan alami dari Air Terjun Gulung Tikeh itu sendiri. “Untuk mendukung ide dari pengembangan konsep ini, kami memperlihatkan preseden yang dilakukan oleh masyarakat lokal di beberapa daerah dengan mengoptimalkan keaslian potensi yang dimiliki. Beberapa diantaranya dengan memanfaatkan material alam yang ada disekitarnya. Sehingga lebih efisien dan tidak merusak alam dalam proses eksekusi penataannya. Desa Siangan, dengan segudang potensi alam dan kreativitas masyarakatnya juga bisa mengadopsi metode ini untuk bisa memunculkan keunikannya sendiri” tambahnya.(r)

Related Posts