June 27, 2025
Daerah

Amankan G20, BNPT Gelar Simulasi Pengamanan Dari Ancaman Kimia dan Peledak

Denpasar-kabarbalihits

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar pelatihan penindakan terhadap pelaku terorisme di kawasan Sanur, dalam rangka pengamanan Presidensi G20, pada Kamis (20/10/2022).

Pelatihan ini melibatkan 150 lebih personil gabungan dari TNI Polri, BPBD, Pemadam Kebakaran, Dinas Kesehatan, dan instansi terkait.

Direktur Pembinaan Kemampuan BNPT, Wawan Ridwan menyampaikan pelatihan ini telah dilaksanakan dari 17 Oktober hingga puncaknya 20 Oktober 2022. Diharapkan dengan pelatihan ini, para pengamanan khususnya di wilayah Bali memiliki kemampuan dalam mengamankan perhelatan G20 terhadap ancaman terorisme.

“Adanya indikasi maupun tidak ini sebagai wujud pada kesiapan akan menghadapi, karena G20 ini merupakan sangat besar yang rencananya akan dihadiri tamu-tamu undangan dari luar, oleh karena itu persiapan semaksimal mungkin,” kata Brigjen Pol. Wawan Ridwan, S.I.K.,S.H.,M.H.

Pada skenario simulasi ini dikatakan adanya ancaman kimia dan bom. Dinilai ancaman tidak hanya berupa peledak berupa bom, juga adanya ancaman kimia berbahaya yang bisa saja digunakan oleh pelaku terorisme untuk menggagalkan kegiatan G20.

“Sekarang tidak hanyan ancaman bom peledak tapi bahan  kimia berbahaya. Kemungkinan bisa digunakan oleh pelaku terorisme,” ujarnya.

Setelah ledakan terjadi, terdapat dua korban yang diselamatkan oleh tim penyelamat menggunakan jubah anti kimia. Kemudian tim gegana juga mengamankan satu buah tas yang diduga berisi bom, dipindahkan menggunakan robot.

Selanjutnya berpindah lokasi menuju pertokoan selatan hotel, dimana 3 pelaku teroris disebutkan kabur dan berada di salah satu ruko tersebut. Dengan sigap tim anti teror menyerbu di kawasan pertokoan dan merangsek ke dalam ruko. Tidak berselang lama 3 pelaku terosis berhasil diringkus.

Baca Juga :  Anggota Polda Bali Pingsan Kena Semprot Water Canon Saat Simulasi Sispamkota

Pada pelaksanaan G20 pada pertengahan November nanti di Nusa Dua pengamanan dibagi menjadi tiga bagian. Dimana pengamanan ring satu khusus dari Paspanpres, kemudian ring dua dan tiga akan diamankan oleh satuan TNI Polri. (kbh1)

Related Posts