PSI Sangat Serius Hadapi Pemilu 2024, Adi Susanto Target Satu Fraksi di DPRD Bali
Badung-Kabarbalihits
DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Provinsi Bali menargetkan satu fraksi di DPRD Bali, mewujudkan hal itu DPW PSI Bali meminta jajaran DPD PSI di kabupaten dan kota untuk menggarap atau melakukan penjajakan kepada tokoh potensial yang ada di wilayahnya untuk diajukan menjadi Caleg PSI. Hal ini dilakukan untuk memudah PSI dalam mencalonkan calon gubernur maupun Wakil Gubernur Bali di Pilkada November 2024. Demikian ditegaskan Ketua DPW PSI Bali, I Nengah Adi Susanto usai dilantik menjadi Ketua DPW Bali untuk periode ke dua, di Hotel Ramada Jalan Sunset Road Kuta Badung, Selasa (6/9).
Pelantikan Jajaran Pengurus DPW PSI Provinsi Bali dirangakai dengan kegitan Kopi darat wilayah (Kopdarwil) dan pelantikan DPD PSI Kabupaten Kota serta biro-biro di DPW PSI Bali.
Hadir dalam kesempatan tersebut, Sekjen DPP PSI, Dhea Tunggaesti, Ketua DPP PSI, Isyana Bagoes Oka, Bendahara Umum DPP PSI Suci Mayang Sari,serta Wasekjen DPP PSI Satya Candra Wiguna.
Sekjen DPP PSI Dhea Tunggaesti usai melantik jajaran pengurus DPW PSI Bali menyampaikan selamat atas pelantikan jajaran pengurus DPW, DPD,DPC hingga ranting PSI di Bali. Menurut Dhea Tunggaesti para pengurus yang baru dilantik ini adalah para pejuang, petarung yang telah mendedikasikan diri untuk membesarkan Partai Solidaritas Indonesia.
“Kami berharap sejak hari ini semangat semakin bertambah, sebab DPP PSI yakin nanti di tahun 2024 DPW PSI Bali dibawah kepemimpinan Ketua Bro Adi (Nengah Yasa adi Susanto,red) akan menjadi salah satu DPW yang akan menyumbangkan begitu banyak anggota dewan bagi PSI,” ucapnya.
DPP PSI Sangat Serius, Pemilu 2024 PSI harus menang dengan target 10,6 juta suara. Jika hal ini tercapai tentu akan membawa PSI melewati ambang batas parliamentary threshold. Lantas mewujudkan hal tersebut, Dhea Tunggaesti memberikan empat strategi dilengkapi insfrastruktur kepada jajaran PSI Bali dan Kabuapten/kota dalam menggarap kemenangan Pemilu di Tahun 2024. Pertama adalah penguatan struktur sebagai aset terbesar PSI, sehingga DPP meminta seluruh DPW untuk memperkuat struktur sampai ke akar-akarnya yakni ditingkat ranting. Kedua, PSI memastikan para pengurus menjadi pendaftar pertama untuk pencalegan.
“Kita ingin mereka (pengurus,red) mendapatkan karpet merah terlebih dahulu, karena kita tahu mereka sudah luar biasa bekerja keras untuk partai, membesarkan partai, untuk itu mereka harus mendapatkan kesempatan pertama untuk pencalegan,”terangnya.
Ketiga lanjut Dhea Tunggaesti, PSI telah banyak melakukan kerjasama dengan berbagai pihak, mendekatkan diri dengan tokoh adat, tokoh agama atau orang – orang yang satu DNA dengan PSI yakni anti korupsi dan anti intoleransi untuk bergabung dan menjadi Caleg dari PSI.
Sedangkan strategi yang ke empat adalah, PSI juga telah menyiapkan infrastruktur hari kemenangan, agar suara PSI tidak menjadi sia-sia dengan adanya orang yang menjaga di titik hari pemilihan yang disebut Pasukan Solidaritas Indonesia.
‘Atau yang lumrah dikenal sebgai saksi TPS, kita menjalin kerjasama lebih jauh dari konsep saksi TPS yang diketahui bekerja satu minggu atau satu hari sebelum pencoblosan. Tapi dengan konsep Pasukan Solidaritas Indonesia, penjaringan dilakukan enam bulan sebelum pencoblosan dengan tugas diantaranya menjaga suara saat pencoblosan,”jelasnya.
Sementara, Ketua DPW PSI Bali, Nengah Yasa Adi Susanto dalam pidato politiknya usai melantik Jajaran Oengurus DPD PSI Kabupaten /kota di Bali menyampaikan pihaknya di DPW PSI Bali sudah mempetakan target pada Pemilu 2024 yakni satu fraksi di DPRD Bali.
“Kami ingin Sis Grace ( Grace Anastasia Surya Widjaja, Anggota DPRD Bali, red) punya teman. Jangan sampe Sis Grace ini “kesepian”nanti. Kami ingin ada banyak Sis Grace yang ada di DPRD Provinsi Bali sehingga kita punya satu fraksi full di PSI, kita tidak perlu bergabung dengan partai lain untuk membentuk fraksi, dan dengan mudah kita mencalonkan calon gubernur maupun Wakil Gubernur di Pilkada November 2024,”ujarnya.
Adi Susanto juga meminta kepada Pengurus DPD PSI di Kabupaten Kota agar menggarap atau melakukan penjajakan kepada tokoh potensial yang ada di wilayahnya untuk diajukan menjadi Caleg. Lantas ia mencontohkan di Dapil Kota Denpasar, PSI tingkat keterkenalannya atau popularitasnya sangat tinggi.
“Jadi peluang kita untuk merebut dua kursi di DPRD Bali dari dapil Kota Denpasar sangat -sangat besar, kalau kita mau berjuang, kalau kita tempatkan petarung-petarung yang handal disana,”tegasnya.
Jro Ong begitu sapaan akrab Adi Susanto juga mengingatkan jajaran DPD PSI Karangasem dan Buleleng untuk bisa menelorkan minimal satu Anggota DPRD Bali dari masing masing dapil tersebut. Mengingat begitu besarnya peluang yang ada di dapil itu, yakni Dapil Karangasem sebanyak 9 orang dan Buleleng 12 orang.
“Saya titip PR ini untuk ketua DPD Karangasem dan Ketua DPD Buleleng. Jangan kalah dengan partai lain,” termasuk Gianyar, Tabanan dan Badung , ini potensi besar. kalau ini bisa dimaksimalkan, saya yakin kita bisa punya fraksi di DPRD Provinsi dan kabupaten /kota se Bali,,”terangnya.
Politisi asal Bugbug Karangasem yang juga seorang Lawyer ini tak lupa menyampaikan terima kasihnya kepada kader PSI yang masih bertahan di PSI lengkap dengan DNA anti korupsi dan anti Intoleransi.
“Pertarungan kita 14 Februari 2024. Saya orangnya selalu optimis dan pantang lempar handuk (menyerah,red) saya ini adalah petarung tidak pernah saya lempar handuk,”tegasnya.(kbh6)
