November 25, 2024
Sosial

Ketum HPN Indonesia Tyovan Ari Widagdo Ikut Menyambut HUT ke 25 Ashram Gandhi Puri

Klungkung-kabarbalihits

Ketua Umum Himpunan Pengusaha Nahdiyin (HPN), Tyovan Ari Widagdo hadir di Ashram Gandhi Puri Sevagram, Desa Paksebali Klungkung, kamis (19/5). Bersama sekretaris umum Samsul B Ibrahim serta rekan HPN,  anak muda kreatif dibidang IT dengan hasil karya yang banyak digunakan perusahaan ternama Indonesia ini ikut menyambut 25 th Ashram Gandhi Puri pada tahun 2022 ini dengan mengusung tema lebih menguatkan dan mempererat hubungan persaudaraan melalui pertukaran budaya dan Pengembangan SDM Indonesia dan Karya nyata.

Kehadiran Tyovan Ari Widagdo disambut pimpinan Shantisena Ashram Gandhi Puri, I Wayan Sari Dika M.I.Kom. Dalam kesempatan tersebut, Sari Dika menjelaskan program spesial tahun ini dilakukan dengan berbagai program yang bisa dibangun sinergis, diantaranya akan dikembangkan Ashram Gandhi Puri “VidyaGiri” Gunaksa sebagai taman usada Mahotama, yakni fokus menanam tanaman usada, gumi banten, tempat Yoga dan meditasi.

“Kami menyambut niat baik Mas Tyovan Ari Widagdo untuk mengembangkan SDM lebih fokus dan kesediaan beliau untuk mengisi lifeskill training, tidak hanya sebagai penguatan SDM tapi sudah pada holistik manajemen hidup, dengan Shantisena yang ada disini,” kata Dhika AGP panggilan akrab pimpinan Ashram Gandhi Puri ini.

Dhika menambahkan, Ashram Gandhi Puri mendirikan Patung Rabindranath Tagore yang disumbangkan oleh Duta Besar India untuk Indonesia HE. Manoj Kumar Bharti, tepat dihari kelahiran Rabindranath Tagore. Patung tersebut diresmikan bersama Pendiri Ashram Gandhi Puri yang sempat dianugerahi PadmaShri Award 2020 oleh Presiden India, Ida Rsi Putra Manuaba yang saat walaka bernama Agus Indra Udayana.

“Dimana akan ada stage kecil untuk Culture Performance setiap sabtu bagi Shantisena untuk mengolah rasa dan jiwa inovatif kreatif dan colaboratif yang inklusif. Patung ini terletak di Shantiniketan Bhavan tempat para tamu dan Vanaprastha kedepan, di Ashram Gandhi Puri Sevagram Klungkung,” ucapnya seraya berharap agar setiap patung yang ada di Ashram Gandhi Puri Sevagram dapat menjadi inspirasi dan pembelajaran hidup, sehingga lebih memotivasi setiap orang yang melihatnya untuk menjadi maju.

Dhika juga berharap kedepannya lebih banyak volenteer berkualitas yang datang ke Ashram Gandhi Puri. “Dan mas Tyovan juga bisa menjembatani kami untuk mendapatkan beasiswa lebih banyak bagi Shantisena serta pelatihan  Short course dari Himpunan Pengusaha Nahdiyin kedepannya dan juga pertukaran Shantisena ke beberapa Pengusaha HPN yang sukses ini,” pungkasnya.

Menariknya, Tyovan Ari Widagdo siap menjadi Bapak Asuh Shantisena Ashram Gandhi Puri. Tidak hanya itu, pada kesempatan yang sama, Tyovan yang juga Ketua Lembaga Nahdatul Ulama ini memberikan narasi hidup, yakni sebagai anak muda dirinya memulai berkarya dari Wonosobo yang tidak terkenal hingga kawasan Dieng ini menjadi mendunia. Selain itu tentang dua tokoh yang juga menjadi inspirasi bagi Shantisena yaitu, KH Abdurrahman Wahid dan Megawati Soekarno Putri. Kedua tokoh tersebut sempat menjabat sebagai Presiden RI, bahkan  KH Abdurrahman Wahid saat menjabat sebagai Presiden RI ke 4 meresmikan  Ashram Gandhi Puri.

“Sebagai Shantisena dengan People to People Partnership and Networking for better Future through Exchange Program and Social Action, itu harus terus dikuatkan. Ini akan jadi kekuatan masa depan,menjadi kehidupan yang inspiratif karena membangun peradaban lewat pengembangan jati diri yang lebih kedalam, mengendalikan diri dan aksi. Begitupula Ibu Megawati yang pernah berkunjung ke Ashram Gandhi Puri sangat meneladani Swami Vivekananda sangat menghormati Gurunya dan selalu memohon berkah itu menjadi kunci sehingga dapat meraih kesuksesan,” paparnya.

Baca Juga :  Satya Wacana, Gus Adhi Bantu Dana Pribadi Rp 10 Juta Untuk Renovasi Pura Dadia Pasek Gelgel Aan Banjar Adat Komala

Tyovan Ari Widagdo sampai sekarang dikenal dunia sebagai pengusaha muda yang inovatif. Dirinya mengapresiasi Shantisena Ashram Gandhi sampai pada tingkat Doktoral dan sekarang banyak yang keluar negeri. “Ini sangat penting karena ini akan menguatkan kita terus dan membuka wawasan untuk terus inovatif, kreatif, inklusif bisa menerapkan pengalaman dan ilmunya sehingga mendapatkan banyak inspirasi dari setiap kehidupan yang dilakoni dan mengaplikasikannya  dalam menjaga budaya Bali,” imbuhnya seraya mengatakan Ashram Gandhi Puri Sevagram menjadi inspirasi bagi orang muda luar negeri yang mengikuti  VishramaPuri Volenteer Programme yang pernah pula ke Bali dan sepulangnya bisa menyiapkan pola pendidikan dan karya tangan yang menjadi kewajiban dan pola pendidikan dekat dengan alam.

Pada kesempatan tersebut, Tyovan mengajak Shantisena Ashram Gandhi Puri tetap semangat. “Pergilah ke dunia luas sehingga bisa mengenal dan nanti mengembangkan sesuatu yang unik untuk dunia,” ujarnya.(kbh2)

Related Posts