KBRC UNHI Laksanakan Program Bangkitkan Baliku di KWT Bedetan Perancak
Jembrana-kabarbalihits
Kerthi Bali Research Centre (KBRC) Universitas Hindu Indonesia (UNHI) Denpasar tak henti-henti berkiprah dalam upaya membantu peningkatan perekonomian masyarakat Bali melalui produk lokalnya. Kali ini KBRC yang di nahkodai akademisi UNHI, I Putu Fery Karyada, S.Pd.,M.A melakukan kunjungan di Kelompok wanita tani (KWT) Bedetan Perancak Jembrana, rabu (27/4).
“Hari ini merupakan kunjungan yang kedua ke KWT Bedetan Perancak Jembrana, di mana kegiatan kali ini merupakan tindak lanjut dari program Bangkitkan Baliku. Program itu merupakan kolaboratif antara universitas, coorporasi, dan pemprov Bali,” ujar Fery.
Fery mengatakan, “Bangkitkan Baliku” merupakan program yang diinisiasi oleh Universitas Trisakti dan Universitas Esa Unggul Jakarta yang berkolaborasi dengan Universitas Hindu Indonesia (UNHI) Denpasar.
Sementara tim pelaksana program Bangkitkan Baliku dilakukan oleh Kerthi Bali Research Centre bersama PT. Impact Pratama Industri, Tbk yang bertujuan untuk membuat inovasi yakni membangun teknologi pengering berbasis solar panel, yakni Solar Dry Dup.
“Tujuan pembangunan alat ini adalah untuk memotong tingkat kelamaan dalam pengeringan ikan. Program ini dilakukan mengingat KWT Perancak sangat terkenal dengan proses bedetan pengering ikan sehingga dengan bantuan dari teknologi ini akan menambah tingkat produktivitas dari kelompok ikan yang ada di prancak ini,” imbuhnya.
Dalam kunjungan yang juga melibatkan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali serta Dinas Perhubungan, Kelautan dan Perikanan Kabupaten Jembrana, juga dilakukan pengukuran lahan yang akan digunakan untuk membangun solar dry dup. “Pembangunan solar dry dup merupakan teknologi “green” atau tanpa menggunakan energi listrik langsung karena sepenuhnya memanfaatkan solar panel, sehingga pada akhirnya teknologi ini selaras dengan program Provinsi Bali yakni mengarah kepada green product, atau ramah lingkungan,” ucap Fery.
Kabid Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali, I Putu Wiwa Wirawan, S.Pi sangat mengapresiasi kegiatan ini utamanya terkait dengan Ekonomi Kerthi Bali. Menurutnya salah satu peta jalan yang dilakukan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali adalah memberdayakan UMKM yang ada di Provinsi Bali, salah satunya yang diangkat adalah Kabupaten Jembrana.
“Kami dari pemerintah sangat siap untuk memfasilitasi, bekerjasama, baik dengan pihak swasta maupun dinas terkait yang berada di Kabupaten Jembrana,” tegasnya seraya menambahkan tujuan yang ingin dicapai adalah kegiatan ini bisa berlanjut serta bisa memberikan manfaat terhadap kelompok itu sendiri dan lingkungannya.
PT Impact Pratama Industri, Tbk melihat Bali memiliki potensi yang cukup, utamanya dalam sektor perikanan. Pihaknya hadir di KWT Perancak untuk membantu pemrosesan pengeringan ikan. Yakni membantu dari segi teknik yang bekerja sama dengan perguruan tinggi yang ada di Bali bahkan Jakarta serta para pemangku kepentingan di desa Perancak Kabupaten Jembrana.
“Nah kami juga sudah berbicara dengan ibu-ibu yang ada di sini, terkait dengan pemanfaatan tenaga wanita agar dapat meningkatkan penghasilan mereka dan juga meningkatkan kualitas hasil produk yang dapat dijual kepada masyarakat,” ujar Sugiarto Romeli selaku Direktur Bisnis Development and Sustainability.
Diharapkan dengan pola ini akan mampu membangkitkan sentra perikanan yang ada di Kabupaten Jembrana. (kbh2)