December 4, 2024
Daerah Politik

Rakorda BSN PG dan AMPG ,Golkar Bali Cetak Saksi Militan, Kawal Kemenangan Pemilu 2024

Denpasar -kabarbalihits 

Kekompakan dan Soliditas organisasi yang telah terbangun disertai kerja-kerja politik Partai Golkar melalui pendekatan kearifan lokal menjadi motivasi semangat sekaligus pilot project Badan Saksi Nasional untuk memenangkan Partai Golkar pada Pileg dan Pilpres yang akan dihelat tahun 2024 mendatang. Hal tersebut ditegaskan Kepala Badan Saksi Nasional (BSN) DPP Partai Golkar Syahmud Basri Ngabalin, dalam arahannya sebelum pembukaan Rakorda (Rapat Koordinasi Daerah) BSN Partai Golkar Provinsi Bali dan Rakorda AMPG (Angkatan Muda Partai Golkar) Provinsi Bali, Sabtu 18 September 2021 di wantilan DPD Partai Golkar Provinsi Bali, Jalan Surapati Denpasar.

“Kami termotivasi jadikan Bali pilot project BSN untuk menangkan Pileg dan Pilpres 2024,” tegasnya. 

Pertengahan Oktober 2021 ini, lanjut Syahmud Basri, ini akan digelar Rakornis (Rapat Koordinasi Nasional) BSN Partai Golkar Provinsi se-Indonesia. Sehingga ditargektkan pada akhir Oktober sudah bisa digelar Sekolah Saksi Partai Golkar di tingkat kabupaten/kota di Provinsi Bali.

Sekolah Saksi Partai Golkar kata dia, untuk mencetak kader militan ini menggunakan dua pendekatan. Pertama, terus memberikan doktrin Partai Golkar kepada saksi dan memunculkan kearifan lokal kerja-kerja politik Partai Golkar di daerah sehingga menjadi nilai pembeda dalam dibadingkan partai politik lainnya.

“Dengan kerja BSN, kerja partai dan pendekatana kearifan lokal kita menang di 2024,” katanya.

Kedua, saksi yang digembleng di sekolah saksi ini diharapkan menjadi kader Partai Golkar yang memiliki penguasaan sistem politik dan sistem Pemilu secara komprensif dan up to date. Bahkan target sekolah saksi ini ingin mencetak saksi militas dengan kualitas di atas rata-rata bahkan lebih hebat dari penyelenggara Pemilu.

“Kualitas saksi Golkar agar di atas penyelenggara pemilu. Itu target dari sekolah saksi,” bebernya. 

Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bali Dr. Nyoman Sugawa Korry menegaskan Golkar Bali terus melakukan kerja-kerja politik berdasarkan kearifan lokal dan mengisi ruang-ruang yang tidak mampu disentuh pemerintah secara optimal dan tidak juga menjadi perhatian partai lain.

“Kearifan lokal itu kita menangani hal-hal yang bersentuhan secara lokal dengan masyarakat di Bali seperti desa adat, LPD, subak dan komunikasina dengan konsep menyama braya,” ujar Sugawa Korry yang juga Wakil Ketua DPRD Bali ini.

Terbukti, Partai Golkar Bali di bawah kepemimpinan Sugawa Korry juga berhasil melakukan konsolidasi secara cepat dan menyeluruh. Musda di tingkat kabupaten/kota, Muscam (musyawarah kecamatan), Musdes (musyawarah desa) sudah selesai semua. Bahkan ada pengurus desa Partai Golkar yang sudah menyusun Pokar (kelompok kader) di tingkat dusun/banjar.

“Pokar target selesai akhir Desember dan diiharapkan lebih banyak dari unsur generasi muda dan paham IT,” ujarnya.

Baca Juga :  Sebut Untuk Penguatan Desa Adat, Golkar Bali Dorong Revisi Perda No.4/2019

Sugawa Korry juga mengingatkan  konsolidasi partai tidak akan berarti apa-apa jika hasil Pemilu tidak ada yang mengamankan. Karenanya disinilah diperlukan saksi militan yang paham betul sistem dan aturan penyelenggaran Pemilu.

“Tapi untuk siapkan saksi militan dan berkualitas tidak bisa instan, harus terencana, dan ada pelatihan berkesinambungan. Ini yang akan kita siapkan secara serius,” ujar politisi senior Golkar asal Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng seraya menyerukan agar kader Golkar bersemangat dan bekerja keras berjuang mewujudkan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menjadi Presiden di 2024.

Penegasan serupa disampaikan Badan Saksi Nasional (BSN) Partai Golkar Provinsi Bali Dewa Made Suamba Negara. “Sanksi militan menjadi kunci mengamankan suara Golkar dan dan kunci kemenangan Partai Golkar di Pileg, Pilpres dan Pilkada Serentak 2024,” tegasnya.

Pernyataan Suamba Negar diamini Ketua Umum Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Pusat Ilham Permana juga berharap saksi-saksi militan ini muncul dari kader-kader muda Golkar. “Dengan kita punya saksi militan, kemenangan di 2024 bukan mimpi belaka,” tegasnya.(kbh6)

Related Posts