Antusias Warga Datangi Satu Juta Vaksin Serentak di Renon, Target 12.700 orang
Denpasar-kabarbalihits
Antusiasme masyarakat Bali khususnya Denpasar untuk menerima vaksinasi sangat tinggi. Terbukti sejak pagi hari, sekitar pukul 07.30 Wita, ribuan warga berduyun-duyun mendatangi area Renon ingin mendaftarkan diri agar cepat mendapat giliran vaksinasi.
Vaksinasi massal ini diketahui warga melalui pesan instan berantai dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke-75 yang jatuh pada 1 Juli 2021, dimana Polri menggelar Satu Juta Vaksin Serentak di 34 Polda se-Indonesia yang digelar pada Sabtu (26/6). Untuk Polda Bali kegiatan vaksinasi dilaksanakan di parkir sisi timur Lapangan Niti Mandala Renon Denpasar, dengan target vaksinasi 12.700 orang.
Salah seorang warga Denpasar bernama Resa mengaku beruntung tidak mengantre lama saat menerima vaksinasi pertamanya dengan jenis vaksin AstraZeneca, dan ia berharap kondisi di Bali cepat pulih kembali setelah semua melakukan vaksinasi covid-19.
“Tadi nggak ngantri. Setelah vaksin saya masih baik-baik saja, tidak ada gejala apa-apa,” Katanya.
Sementara Agus Sahman dari dusun Krajan, Banyuwangi setelah melakukan vaksinasi pertamanya berharap ketika melakukan perjalanan luar kota tidak menemukan hambatan, sebab sudah menerima kartu vaksinasi covid-19 dan ekonomi menjadi lancar.
“lancar semuanya, kemana-mana bisa lancar, ekonomi juga. Saya tahu ada kegiatan ini dari WA grup,” Jelasnya.
Kegiatan Serbuan Vaksinasi Nasional TNI-Polri ini dihadiri Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra, Pangdam IX/ Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, Danrem 163/ Wira Satya Brigjen TNI Husein Sagaf, serta ditinjau langsung oleh Gubernur Bali Wayan Koster.
Gubernur Koster menyampaikan pada 23 juni lalu jumlah vaksin yang telah diterima sekitar 4 juta dosis. Sedangkan vaksinasi pertama per 25 juni telah disebarkan sebanyak 2.080.000 dosis.
“atau sekitar 68 persen dari total target 3 juta penduduk Bali, 70 persennya dari 4,3 juta yang akan divaksin. Jadi yang 3 juta sudah mencapai 2juta 80 ribu untuk vaksin suntik pertahun,” Ucap Gubernur Koster.
Kemudian untuk vaksin suntik yang kedua dikatakan telah mencapai 700 ribu dosis atau sekitar 24 persen, sedangkan sisa vaksin yang masih tersedia mencapai 800 ribu dosis.
“jumlah penduduk untuk vaksin pertama yang belum itu masih ada 900 ribu orang. Perhari kemarin, karena itu kita berupaya meningkatkan jumlah target vaksinasi perhari sampai dengan tanggal 30 juni,” Ungkapnya.
Diharapkan sesuai arahan Presiden Jokowi, akhir bulan juni vaksinasi pertama bisa diselesaikan dengan target 3 juta orang.
“oleh karena itu kita memprogramkan percepatan ini satu hari bisa mencapai target 50ribu masyarakat yang bisa divaksinasi dengan penerapan berbasis banjar maupun berbasis komunitas, seperti yang dilaksanakan hari ini, yang difasilitasi penuh oleh Pangdam dan Kapolda” Ujarnya.
Ditambahkan, dengan target 12.700 orang dan digabung dengan jumlah di wilayah Bali lainnya yang divaksinasi pada 26 juni 2021, dinilai mampu mencapai lebih dari 50 ribu warga yang akan divaksin.
“kita berharap warga memanfaatkan kesempatan ini dan kemarin saya sudah rapat virtual dengan kepala desa, lurah, dan bendesa adat seluruh Bali untuk memotifasi warga, ramai-ramai berduyun-duyun untuk ikut program vaksinasi massal yang diselenggarakan oleh Pemerintah kabupaten/kota seluruh Bali beserta jajaran Pangdam dan Kapolda,” Harapnya.
Ditegaskan, Bali menjadi prioritas vaksinasi yang akan dipenuhi Presiden Jokowi sebanyak 6 juta dosis vaksin. Dimana vaksinasi disasar di wilayah-wilayah tingkat keramaian yang tinggi.
“aktivitas masyarakat tinggi, apalagi wilayah itu menjadi destinasi wisata. Yang disasar Denpasar, Kabupaten Badung, Kabupaten Gianyar, Klungkung dan Tabanan. Ini yang mendapat prioritas untuk divaksinasi selesai vaksinasi 1 maupun 2,” Imbuhnya. (kbh1)