November 25, 2024
Daerah

Nyekah Massal di Br. Tanggayuda Desa Bongkasa, Disel Astawa Serahkan Bantuan Pribadi Rp.25 Juta

Badung-kabarbalihits

Komitmen Anggota DPRD Bali, I Wayan Disel Astawa untuk membantu masyarakat meski ditengah Pandemi Covid-19 patut diacungi jempol. Bagaimana tidak selain hadir langsung ditengah masyarakat, Ketua DPC Partai Gerindra Badung ini tak jarang menyerahkan bantuan secara pribadi kepada masyarakat.

Kali ini pada Selasa,( 22/6), Disel Astawa kembali menyerahkan bantuan pribadi Rp 25 juta kepada panitia upacara Pitra Yadanya Nyekah Massal Banjar Tanggayuda Desa Adat Bongkasa Kecamatan Abiansemal Badung.

Ditemui seusai menyerahkan Bantuan, Anggota DPRD Bali Wayan Disel Astawa menyatakan kehadirannya di Banjar Tanggayuda Desa Adat Bongkasa untuk memenuhi uleman atau undangan panitia Upacara Pitra Yadanya Nyekah Massal atau Atma Wedana yang puncaknya akan dilaksanakan pada kamis 24 Juni 2021 mendatang. Disel Astawa politisi aspiratif yang juga menjabat Bendesa Adat Ungasan ini memberikan apresiasi semangat dan kebersamaan krama dalam mensukseskan upacara Pitra Yadnya tersebut secara swadaya meski ditengah Pandemi.

“Sebagai wakil rakyat, saya memberi apresisi kepada prajuru dan krama ageng Banjar Tanggayuda Desa Adat Bongkasa dengan antusias dan semangat mampu mewujudkan kebersamaan dalam mewujudkan ritual swardamaning agama dan swadarmaning adat yakni Nyekah Massal meski ditengah Pandemi,”tuturnya.

Upacara Pitra Yadanya lanjut Disel Astawa merupakan salah satu ritual dalam Agama Hindu sebagai bentuk tanggung jawab kepada orang tua,  leluhur atau orang yang telah tiada agar melalui pelaksaan yadnya ini diharapkan mencapai Moksa atau menyatu dengan Tuhan Yang Maha Esa.

“Upacara ini sebagai bentuk tanggung jawab kepada leluhur. Kita sebagai generasi atau sentana juga agar diberikan keselamatan dan kerahayuan,”ujarnya.

Disel Astawa politisi aspiratif yang namanya masuk bursa Calon Bupati Badung di tahun 2024 mendatang, juga menyatakan rasa bangganya atas kesadaran krama dalam pelaksanaan Upacara Pitra Yadanya ini tetap menerapkan Protokol kesehatan pencegahan Covid-19 secara ketat.

“Pelaksanaan upacara ini juga dibarengi penerapan protokol kesehatan secara ketat. Ada tempat cuci tangan, Hand sanitizer serta selalu menggubakan masker dan menjaga jarak,”pujinya.

Terkait bantuan pribadi Rp 25 Juta rupiah yang telah diserahkan merupakan bentuk kebersamaan dengan masyarakat bongkasa. Desa Bongkasa kata Disel Astawa tidak asing bagi dirinya terlebih dirinya merupakan mantan Anggota DPRD Badung selama dua periode.

“Mungkin masyarakat Bongkasa sempat lupa dengan saya, dan teringat kembali karena adanya upacara Pitra Yadnya untuk para leluhur sehingga saya didatangi krama disini untuk upasaksi jalannya upacara yadnya ini,”terangnya, sembari mengatakan semangat krama dalam melaksanakan uapacara yadnya ini juga memotivasi pihaknya untuk mapunia atau untuk sarin canang secara tulus iklas wujud bakti kepada sahabat atau keluarga di Banjar Tanggayuda Desa Bongkasa.

Baca Juga :  Jadikan Zona Hijau, Bupati Sanjaya Memonitoring Pelaksanaan Vaksinasi di Tiga Obyek Wisata Terpopuler

“Jangan dilihat nominal Rp 25 juta tersebut, tapi tulus iklas membantu dalam upacara untuk para leluhur dan  ini tanpa ikatan maupun tuntutan tapi  murni suatu kewajiban sebagai wakil rakyat.

“Sekali lagi saya katakan,  tidak ada pemaksaan dan pemasungan hak. Hal ini sekaligus sebagai upaya pembelajaran untuk  mendewasakan masyarakat Badung berdemokrasi,”bebernya.

Mewakili krama, Kelian Adat Banjar Tanggayuda, I Gusti  Agung Ketut Suarsana menyampaikan terima kasihnya atas Punia pribadi yang diberikan Anggota DPRD Bali Fraksi Partai Gerindra Wayan Disel Astawa sangat membantu dalam pelaksaan  Upacara Nyekah Masal yang diikuti oleh 20 sawa dan dirangkai dengan upacara Metatah dan Menek Kelih.

“Punia pribadi yang diberikan Pak Disel Astawa sangat membantu kami dalam pembiayaan upacara ini. Semoga ke depan banyak wakil rakyat yang mau turun dan membantu masyarakat meski ditengah Pandemi,”ujarnya.(kbh6)

Related Posts