Tingkatkan Perekonomian Masyarakat Saat Pandemi, Kedai Amarthya Edukasi Masyarakat Kembangkan Tanaman Obat, Bangun Demplot Kebun Herbal Bersama Petani
Gianyar- Kabarbalihits
Terobosan sekaligus membantu perekonomian masyarakat di masa pandemi Covid-19 terus dilakukan Kedai Amarthya. Online Shop dengan store House yang berada Jalan Gelogor Indah Pemogan, Denpasar Selatan tersbut kini sedang mengembangkan beberapa produk kesehatan yang dibutuhkan masyarakat dimasa pandemi sekarang ini salah satunya produk kesehatan dalam kemasan Botol maupun jamu. Bahkan untuk memastikan kualitas tanaman herbal sesuai yang diinginkan. Kedai Amarthya juga telah melakukan Demplot Kebun Herbal Amarthya di beberapa wilayah di Bali yakni Badung, Gianyar serta Tabanan. Demplot tersebut bekerjasama dengan petani dengan menerapkan pemupukan menggunakan Pupuk Organik Nasa.
Hal tersebut terungkap saat Tim Kabarbalihits.Com berkesempatan melihat langsung Demplot Kebun Herbal Amarthya yang berada di Subak Telaga Banjar Tegalbingin Desa Mas Ubud Gianyar , Sabtu 12 Juni 2021.
Owner Kedai Amarthya Anak Agung Ayu Arina Saraswati Hardy menyampaikan Kedai Amarthya merupakan online store atau online shop yang menampung semua produk yang dihasilkan industri atau pabrikan. Dikatakan Arina Saraswati berdirinya Kedai Amarthya tidak lepas dari rasa kepeduliannya terhadap masyarakat yang terdampak Pandemi Covid-19.
“Pada awal Pandemi, banyak masyarakat yang menawarkan produknya ke saya terutama makanan. Saya berfikir, saya mampu membeli namun kan tidak mampu menghabiskannya. Kemudian saya punya ide untuk membuat Kedai Amarthya yang dititipkan kepada kami dengan sistem reseler,”tuturnya.
Membantu masyarakat yang menitipkan produknya berupa fashion Arina Saraswati pun mengembangkan usahanya yakni dengan membuka Amarthya Fashion.
“Amarthya Fashion kami bangun agar tidak tercampur makanan dan fashion. Fashin di Amarthya Fashion adalah fashion-fashion sederhana seperti masker dan lainnya yang kami jual dengan memanfaatkan media sosial yang ada,”terangnya.
Seiring perkembangan dan adanya beberapa produk kesehatan yang dibutuhkan masyarakat terlebih dimasa pandemi sekarang ini dalam kemasan botol maupun juga dalam bentuk jamu, memunculkan keinginan Arina Saraswati membuat Kebun Amarthya Herbal.
“Kebun Amarthya milik sendiri sehingga dapat menghasilkan produk dengan kualitas sesuai yang diinginkan,”bebernya.
Arina Saraswati yang juga mantan Anggota DPRD Bali ini mengatakan Pengembangan Kebun Amarthya semakin difokuskannya seiring adanya program pemerintah untuk mengembangkan Desa Wisata sebagai sinergitas pertanian dan pariwisata. Dimasa Pandemi sekarang ini yang berakibat banyaknya pekerja pariwisata dirumahkan, menurutnya lebih baik atau masyarakt mempunyai kesempatan mengembangkan desanya melalui keunggulan atau potensi masing-masing desa tersebut.
“Berhubungan dengan pandemi ya herbal dan ini belum Booming di Bali,”jelasnya.
Kebun Herbal Amrthya juga dimaksudkan selain sebagai edukasi juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat melalui tanaman dengan kualitas tinggi. Selain di Subak Telaga Desa Mas Ubud ,Kebun Herbal Amarthya juga telah ada di beberapa wilayah yakni di Kabupatrn Badung dan Kabupaten Tabanan
Distributor atau Mitra Pupuk Organik Nasa, Sri Sayekti menyatakan Demplot kebun Herbal Amarthya di Subak Telaga Tegalbingin merupakan hasil kolaborasi Pupuk Organik Nasa dengan Kedai Amarthya. Kebun ini berisikan beberapa tanaman obat diantaranya Jahe Merah, Kunyit dilengkapi dengan tanaman kacang tanah sebagai tumpang sarinya. Sri Sayekti menyampaikan terdapat beberapa keunggulan atau keuntungan yang bisa diperoleh para petani jika menggunakan Pupuk Organik Nasa diantaranya Pupuk organik Nasa dapat mengurai sisa-sisa residu yang tersimpan didalam tanah sehingga bisa menyuburkan tanaman.
“Contohnya kacang tanah yang ditanam sebagai tumpang sari dikebun ini, subur sekali, bahlan tingginya mencapai 50 cm padahal baru berumur dua bulan,”terangnya.
Pupuk Organik Nasa lanjut Sri Sayekti merupakan pupuk multi pungsi yang dapat dipergunakan untuk semua tanaman mulai padi hingga tanaman perkebunan atau umbi-umbian.
“Pada Pupuk Organik Nasa juga terdapat zat yang diperlukan tanaman untuk melebatkan buah yakni power nutrisi. Jadi ini akan meningkatkan hasil pertanian hingga 30 persen,”bebernya.
Untuk mendapatkan Pupuk Organik Nasa, masyarakat atu konsumen dapat membeli di Stockist yang tersebar di seluruh Bali. Selain itu Pupuk Organik Nasa juga memberikan beberapa keuntungan kepada masyarakat yang ikut bergabung menjadi Mitra Nasa. ” jika untuk dipakai sendiri akan mendapatkan Pupuk Organik Nasa dengan harga distributor, kemudian juga akan mendapatkan selisih harga distributor dan konsumen,”tegasnya.
Sementara Ketut Penjor pemilik lahan untuk Demplot Kebun Herbal Amarthya Tegalbingin mengakui dengan penggunaan Pupuk Organik Nasa tanaman cabai miliknya menjadi subur dengan buah yang sangat lebat.
“Kalau dulu saya menanam cabai buahnya tidak banyak. Namun sejak menggunakan pupuk Nasa buahnya menjadi lebat sekali, begitu juga tanaman tumpang sari yang ada disini semuanya subur,”ungkapnya.
Kelihan Dinas Banjar Tegalbingin I Made Suardiga, menyatakan sangat tebantu dengan adanya Demplot Kebun Herbal Amarthya di Subak Telaga, mengingat pihaknya sedang berupaya mengembangkan tanaman herbal di beberapa subak yang ada di Tegalbingin yang tidak ditanami padi sebagai optimalisasi lahan pettanian maupun perkebunan yang ada.
“Kami berharap langkah ini dapat diikuti petani lainnya untuk mengembangkan tanaman herbal dengan pemupukan seperti yang ada di Kebun Herbal Amarthya ini, subur sekali, karena dari awal tim dari Pupuk Nasa telah melakukan pèngecekan mulai dari tanah hingga tanaman apa yang cocok dikembangkan,”terangnya. (kbh6)