October 28, 2025
Sosial

Perumda Pasar Sewaka Dharma Gandeng Hijau Daun Ubah kebisaan Pedagang Gunakan Plastik

Denpasar-kabarbalihits

Perumda Pasar Sewaka Dharma Kota Denpasar sebagai Pengelola Pasar yang dimiliki Pemerintah Kota Denpasar turut andil dalam upaya penyelamatan lingkungan dari bahaya kantong plastik yang selama imi digunakan pedagang pasar.

Upaya yang dilakukan adalah dengan merubah kebiasaan pedagang tersebut untuk beralih menggunakan kantong ramah lingkungan yakni mudah terurai di Tempat Pembuangan Akhir(TPA) sampah. 

Komitmen tersebut disampaikan langsung Direktur Perumda Pasar Sewaka Dharma Kota Denpasar, A.A Ngurah Yuliartha saat menerima sosialisasi dan presentasi Produsen Kantong ramah lingkungan Hijau Daun, PT Kharisma Plastik Indo di Aula Kantor Perumda Pasar Sewaka Dharma Jalan Diponegoro, Kamis (8/10).

Dihadapan perwakilan Kepala Bagian dan Kepala Unit Pasar, A.A Ngurah Yuliartha menyambut baik terobosan PT. Kharisma Plastik Indo yang sudah memproduksi  kantong belanja Hijau Daun sebagai solusi alternatif yang ramah lingkungan. Ini sejalan dengan Perwali kota Denpasar nomor 36 tahun 2018 tentang penggunaan kantong Plastik.

“Artinya sudah terjawab pertanyaan para pedagang dan pembeli atau pelaku pasar khususnya yang kami kelola di Perumda Pasar Sewaka Dharma Kota Denpasar,” ujarnya.

Dengan demikian, lanjut Agung Ngurah Yuliartha, langkah selanjutnya adalah pelaksanaan atau penerapan kepada para pedagang bagaimana mengubah kebiasaan yang awalnya menggunakan kantong plastik tidak ramah lingkungan beralih kepada kantong ramah lingkungan.

“Karena bahan kantong hijau daun yang diproduksi PT. Kharisma Plastik Indo adalah dari pati singkong dan kuat. Lebih luas lagi hal ini tentu secara tidak langsung akan membantu petani singkong sehingga akan lebih giat bertani,” bebernya sembari menyatakan optimis perekonomian akan bergerak.

Adanya  Kantong Hijau Daun yang merupakan solusi alternatif bagi para pelaku pasar, Agung Ngurah Yuliartha  berharap nantinya PT.Kharisma Plastik Indo dalam sosialisasinya tidak hanya menyentuh Pasar Rakyat yang dikelola Perumda Pasar Sewaka Dharma, sebab tidak sedikit pasar yang dikelola langsung oleh Desa maupun swasta perorangan.

Baca Juga :  Made Sunarta Sebut Diperlukan Perbup Untuk Perluasan Pemasaran AMDK "Baliss"

“Perumda Pasar Sewaka Dharma mengelola pasar milik Pemerintah Kota Denpasar yang tersebar di empat Kecamatan sebanyak 16 unit pasar dengan pedagang kurang lebih 7 ribu orang. Dan pasar yang dikelola langsung Desa Adat sebanyak 35 pasar. Selain itu ada juga pasar swasta perorangan, sehingga kami berharap sosialisasi kantong ramah lingkungan ini juga menyentuh pasar desa adat dan swasta perorangan tersebut,” harapnya.

Direktur PT. Kharisma Plastik Indo, Hermanto menyampaikan terima kasih kepada Direksi Perumda Pasar Sewaka Dharma Kota Denpasar beserta jajaran  yang telah berkomitmen untuk bekerjasama dalam pendistribusiaan kantong ramah lingkungan Hijau Daun.

“Selama ini pedagang menggunakan kantong plastik sekali pakai yang tidak ramah lingkungan karena sulit teruai di TPA. Ini berbahaya bagi lingkungan. Dengan pasar yang cukup besar dan jumlah pedagang yang banyak, Direksi Perumda Pasar Sewaka Dharma sudah sangat bijak mau mendistribusikan kantong ramah lingkungan sebagai mitra kami,” sebut Hermanto.

Penemu teknologi Ecoplas yang kini lebih dikenal dengan Kantong Hijau Daun, Sugianto Tandio menyampaikan, Hijau Daun merupakan produk ramah lingkungan berbahan baku pati singkong dan sudah mendapatkan sertifikasi dari Amerika, Indonesia dan Singapura.

“Dan untuk bukti ilmiah juga sudah ada, yang paling penting ramah lingkunganya adalah kantong hijau daun terurai di TPA,” tegas Sugianto sambil menjelaskan sesuai peraturan yang berlaku di Indonesia semua sampah harus dibuang  ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dan meyakinkan kantong Hijau Daun mudah terurai di TPA dalam jangka waktu yang tidak lama yakni 6 bulan sampai 1 tahun.(kbh6)

Related Posts