Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Tenaga Teknis Kefarmasian Lulusan Ke 10 Fakultas Farmasi Unmas Denpasar
Denpasar-kabarbalihits
Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Tenaga Teknis Kefarmasian Lulusan Ke 10 Program Diploma III Farmasi Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati Denpasar digelar sabtu (12/9) di Ruang Pertemuan Universitas Mahasaraswati Denpasar. Dalam kegiatan tersebut diikuti oleh total 317 orang lulusan, yang terdiri dari 147 Lulusan Program Reguler dan 170 orang Lulusan Program Rekognisi Pembelajaran Lampau atau (RPL). Sehingga Total lulusan hingga saat ini berjumlah 1.331 orang alumni.
Dekan Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati Denpasar, I Made Agus Sunadi Putra,S.Si.,M.Biomed.,Apt mengatakan,tidak jauh berbeda dengan lulusan Program Diploma III terdahulu , lulusan kali ini juga sebagian besar sudah diterima bekerja, bahkan beberapa lowongan masih meminta lulusan Fakultas Farmasi Unmas. “Ini menunjukkan kepercayaan pengguna lulusan terhadap kualitas lulusan Program Diploma III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas Denpasar,” ujarnya.
Berdirinya Fakultas Farmasi Universitas Mahasaraswati Denpasar dengan Program Studi Diploma III Farmasi dan S1 Farmasi berdasarkan Keputusan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia tentang Izin Penyatuan Akademi Farmasi Saraswati Di Kota Denpasar dan Sekolah Tinggi Bahasa Asing Di Kota Denpasar ke Universitas Mahasaraswati yang diselenggarakan oleh Yayasan PR Saraswati Pusat. Keluarnya Ijin Program Baru S1 Farmasi menjadi sebuah kebanggaan dan menjawab tantangan masyarakat terhadap kebutuhan tenaga kesehatan khususnya dibidang kefarmasian baik secara Kuantitas maupun Kualitas.
“Kedepannya telah dipersiapkan dan menargetkan untuk membuka program studi Profesi Apoteker dan menjadi pilihan Program studi Profesi Apoteker pertama dari Perguruan Tinggi Swasta di Bali. Selain itu juga menjadi kebanggan dengan adanya peningkatan fasilitas gedung baru berlantai empat yang saat ini digunakan sebagai Laboratorium untuk menunjang penelitian dan praktikum,” imbuh Sunadi Putra.
Dengan diraihnya akreditasi B untuk Program Studi D-III Farmasi Fakultas Farmasi Unmas juga menjadi dasar kepercayaan Badan Pengembangan dan Pemberdayaan SDM Kesehatan Kementerian Republik Indonesia untuk menunjuk Fakultas Farmasi Unmas sebagai salah satu Penyelenggara Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) untuk tenaga kesehatan kefarmasian.
“Adapun Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) bertujuan untuk memberikan pengakuan bagi tenaga kefarmasian Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan masa kerja tertentu dan kualifikasi pendidikan SMF atas Capaian Pembelajaran yang diperoleh dari pendidikan formal atau nonformal dari pengalaman kerja sebelumnya dalam bentuk nilai asesment sesuai kurikulum D3 Farmasi. Sehingga dengan program tersebut, mahasiswa RPL tidak perlu menempuh beban studi normal karena sebagian dari beban studinya telah diakui dalam bentuk capaian pembelajaran yang diperoleh melalui pendidikan sebelumnya ataupun dari pengalamannya selama bekerja di bidang kefarmasian,” jelas Dekan pertama Faktultas Farmasi di Unmas ini.
Mahasiswa yang berhasil mencapai Indeks Prestasi (IP) Tertinggi yakni, Lulusan Terbaik Program Reguler, Terbaik Pertama diraih oleh Ni Wayan Nadia Vrinda Devi dengan IPK 3,73,Terbaik Kedua diraih oleh Ni Luh Putu Tris Yoga Cahyani dengan IPK 3,73, Terbaik Ketiga diraih oleh Putu Herma Yanti dengan IPK 3,72, sementara Lulusan Terbaik Program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) Wilayah Bali, Terbaik Pertama diraih oleh Fransiskus Wangge dengan IPK 3,77, Terbaik Kedua diraih oleh Jurni Sari Mansyur dengan IPK 3,75, dan Terbaik Ketiga diraih oleh Dewa Gede Juli Sarjana dengan IPK 3,72. (kbh2)