ICOSBIT 2020 UNR, mencari solusi Bisnis berkelanjutan saat Pandemi Covid 19
Denpasar-kabarbalihits
Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Ngurah Rai Denpasar menggelar Internasional Conference di Kampus setempat, sabtu (5/9). International Conference ini merupakan kegiatan kali kedua, yang merupakan agenda tahunan. Sementara tahun lalu pelaksanaannya bekerjasama dengan Universitas Raharja sebagai host, sementara tahun ini pelaksanaannya menggunakan host tunggal dari FEB UNR. Dekan FEB Universitas Ngurah Rai (UNR), Dr. Ade Maharini Adiandari, S.Sos.,MM.,CFP mengatakan, Tema yang diangkat adalah International Conference on Sustainability, Innovation and Technology 2020, dengan Keynote Speakers, Profesor, Dr. Abdul Talib Bin Bon dari University Tun Hussein Omn Malaysia, Dr. Mike Farjam, MSc, dari Linnaeus University, serta Dr. Ayu Okvitawanli, MSc, dari Universitas Ngurah Rai Denpasar.
“Harapannya adalah semakin tahun peserta International Conference ini bertambah banyak, sementara tahun ini diikuti sebanyak 5 negara yakni Indonesia, Australia, Thailand, Swedia dan Malaysia. Sementara output dari International Conference ini adalah dalam bentuk Jurnal Internasional Reputasi”, ucap Ade Maharini Adiandari, yang juga selaku Ketua Penyelenggara Kegiatan.
Sementara itu Ketua Panitia Pelaksana, I Komang Sumerta, SE.,MM mengatakan, terkait dengan International Conference ini juga membuktikan bahwa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Ngurah Rai memberikan perhatian yang luar biasa dalam melihat dampak dari pandemi Covid 19 terhadap perekonomian yang berkelanjutan nantinya. Seperti diketahui bersama selain Indonesia beberapa negara lainnya juga mengalami resesi yang sama.
“Sehingga dari sisi akademik ingin melihat prospektifnya serta melihat keberlangsungan bisnis di semua sektor dengan adanya pandemi Covid ini.”, ujarnya.
Sementara itu Rektor Universitas Ngurah Rai, Dr. Ni Putu Tirka Widanti mengatakan, International Conference sebelumnya direncanakan bukan virtual. Mengingat pandemi Covid 19 maka dilakukan secara online dan offline. Berkaitan dengan International Conference ini Rektor Tirka Widanti meyakinkan bahwa Universitas Ngurah Rai Denpasar senantiasa terus mengembangkan Civitas Akademika ke arah International dengan berbahasa Inggris. Seperti halnya dalam mengindahkan Pergub tentang berbahasa Bali, Universitas Ngurah Rai Denpasar turut menerapkannya setiap hari Kamis dan terkait dengan International conference ini maka setiap hari Sabtu penerapan bahasa Inggris di kampus akan tetap dilaksanakan untuk kedepannya. Sementara untuk bahasa sehari-hari tetap akan menggunakan bahasa Indonesia.
“Kami akan praktical mulai dari hal-hal dan bahasa yang sederhana, and we will be moving from this forward. Jadi kami tidak ragu-ragu dan jangan takut takut, jangan malu-malu untuk menerapkan bahasa Inggris di kampus”, harapnya. (kbh2)