
Hadir Bukan Sebagai Penantang, Diatmika-Muntra tegaskan Komit Jaga kondusifitas Kamtibmas
Badung-Kabarbalihits
Pasangan Bakal Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Badung, I Gusti Ngurah Agung Diatmika-I Wayan Muntra (Diatmika-Muntra) mendukung pelaksanaan PEMILUKADA serentak Tahun 2020 berlangsung damai, jujur, adil, aman serta lancar. Hal ini penting dilakukan untuk mewujudkan proses demokrasi yang baik dan agenda yang terpenting adalah menjaga KAMTIBMAS Kabupaten Badung yang kondusif.
Hal tersebut diungkapkan langsung Bakal Calon Bupati, I Gusti Ngurah Agung Diatmika di kediamannya, Selasa (18/8).
“Kami Paket Diatmika-Muntra mendukung pelaksanan Pemilukada Badung Desember mendatang berjalan damai, jujur, adil, aman serta lancar. Ini penting dilakukan untuk mewujudkan proses Demokrasi yang baik dan agenda yang lebih penting adalah menjaga KAMTIBMAS Kabupaten Badung tetap kondusif,” ujarnya
Paket Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Badung yang diusung koalisi tiga Parpol yakni Partai Golkar, Gerindra dan Nasdem, lanjut Diatmika menjelang konstelasi politik lima tahunan ini sejak awal sudah berkomiten untuk berkompetisi secara positif.
“kami tegaskan disini kami hadir (Diatmika-Muntra) bukan sebagai penantang namun ambil bagian dalam pesta demokrasi lima tahunan ini,” tegas Diatmika, sembari mengatakan selain mendukung pelaksanaa PEMILUKADA Kabupaten Badung yang kondusif dan Demokratis, Diatmika-Muntra juga akan mematuhi segala peraturan dan Perundang Undangan yang berlaku.
Hal tersebut juga akan ditekankan Paket Diatmika-Muntra kepada simpatisan dan masyarakat luas khususnya di Kabupaten Badung.
“Mengingat pelaksanaan PEMILUKADA berlangsung ditengah pandemi Covid -19, kami juga menghimbau masyarakat agar mematuhi himbauan pemerintah untuk menerapkan protokol kesehatan,” beber Diatmika
Namun demikian, Diatmika mengingatkan semua pihak agar dalam proses PEMILUKADA, tanpa terlepas dari kontek berdemokrasi, kedewasaan berpolitik sangat penting dilakukan untuk menghindari gesekan-gesekan yang tidak diinginkan.
“Jangan sampai ada yang melakukan kampanye hitam apalagi tindakan intimidasi ditengah masyarakat. Jangan sampai masih ada yang mengalami ketakutan karena ada tekanan atas pilihan yang berbeda.Sehingga masyarakat akan menggunakan hak pilihnya sesuai hati nurani. Hal ini untuk kesuksesan PEMILUKADA Badung 9 Desember 2020 sebagai bagian kesuksesan dari pelaksanaan PEMILUKADA serentak di Indonesia”, pungkasnya. ( Kbh6)