PPS UNR Bantu Pemerintah Tangani Covid-19
Denpasar – kabarbalihits
Program Pascasarjana Universitas Ngurah Rai (UNR) tetap melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat ditengah Pandemi Covid-19 sebagai kewajiban yang tertuang dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Rombongan yang dipimpin Direktur Pascasarjana UNR Dr. Luh Nila Winarni, didampingi Sekertaris Dr. Dr. Nyoman Diah Utari Dewi, A.Par,. M.AP., Kaprodi Magister Ilmu Hukum (MIH) Dr. Cokorde Istri Dian Laksmi Dewi, SH., MH., Kaprodi Magister Administrasi Publik (MAP) Dr. IA Sri Widnyani, S.Sos., MAP, beserta jajaran dan mahasiswa, menyerahkan ratusan Alat Pelindung Diri (APD) dan ribuan masker.
Donasi tersebut diserahkan di kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Kamis (10/4). Nila Winarni menjelaskan, penyerahan donasi ini merupakan bentuk kepedulian institusinya untuk memutus mata rantai penyebarluasan Covid-19 dan didukung instruksi dari Kepala Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah VIII agar perguruan tinggi turut ambil bagian bergotong-royong melawan wabah corona.
“Semestinya pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan tiap semester, namun karena situasi pandemi, kami mengarahkan pengabdian ke BPBD dan Dinas Kesehatan Provinsi Bali sebagai garda terdepan penanggulangan Bencana, termasuk covid ini,” jelasnya.
Nila mengakui, apa yang ia berikan tidak terlalu besar, namun diharapkan memililiki manfaat besar. Utamanya bagi tenaga medis yang sangat memerlukan APD untuk menjaga keselamatan nyawanya dan keluarga. Selain itu, lanjut Nila, antara Pascasarjana UNR dengan BPDB Bali sudah ada jalinan kerja sama yang kuat.
Sejumlah personil BPDB merupakan mahasiswa dan alumni Pascasarjana UNR. Ia juga berharap, hubungan tersebut semakin erat dan semakin banyak personil BPBD yang kuliah di perguruan tinggi yang beralamat di Jalan Padma, Penatih, Denpasar itu. Apalagi Pascasarjana UNR memiliki konsentrasi manajemen kebencanaan.
“Dalam waktu dekat kami akan menandatangani MoU dengan Kepala Pelaksana BPBD Bali. Mestinya hari ini, tapi beliau masih sibuk menangani Covid-19,” katanya.
Terkait iklim akademik selama masa darurat Covid-19 di pascasarjana UNR, Nila mengaku tidak ada kendala. Bahkan lebih efektif dibandingkan kuliah konvensional, terutama bagi dosen pengajar yang tinggal di luar Bali. Pihaknya juga telah menggelar ujian proposal dan tesis terhadap sejumlah mahasiswa semester akhir.
Pada kesempatan yang sama, Kabid I Gusti Made Semarajaya, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPDB Bali, seizin Kalaksa Made Rentin mengaku donasi dari Pascasarjana UNR sangat berarti dan penting. “Terimakasih saya ucapkan kepada Program Pascasarjana Universitas Ngurah Rai karena turut berkontribusi memberantas Covid-19,” katanya. (Uma)
