Masa Pandemi Covid-19 Tinggalkan Hobi, Utamakan Kebutuhan Pokok
Gianyar – Kabarbalihits
Semua lapisan masyarakat merasakan dampak dari pandemi covid-19, tidak terkecuali pembudidaya koi. Bagi penghobi ikan ini pastinya berpikir ulang untuk membeli jenis ikan simbol cinta dan persahabatan ini. Karena kebutuhan pokok untuk sehari hari lebih diutamakan.
https://www.youtube.com/watch?v=NmGmkFz91Cg
Seperti yang dikatakan oleh I Komang Agus martayana yang telah lama menekuni budidaya ikan koi yang berlokasi di desa Celuk Sukawati, Gianyar. Diakui, Dimasa pandemi covid-19 ini, penjualan koi miliknya menurun drastis hampir 80 persen. “Ini dikarenakan penghobi ikan koi mengutamakan kebutuhan pokok sehari hari. Karena penghobi banyak yang sudah dirumahkan atau di PHK jadi budget untuk membeli koi itu sudah tidak ada” kata Komang Agus.
Disampaikan juga, khususnya di Bali peminat Ikan Koi sangat banyak. Ada yang hanya untuk hiasan di rumahnya atau dibudidayakan untuk dijual kembali. Untuk harga ikan koi sangat variatif, mulai dari bibit ukuran kecil dengan harga 50 ribu rupiah hingga jutaan rupiah bergantung motif dan ukuran ikan tersebut. Komang Agus juga memberikan sedikit tips merawat Koi bagi pemula. “Tips merawat Ikan Koi sebenarnya gampang gampang susah, tapi kalau kita memang rutin mengganti air, membersihkan saringan, jika sudah kotor kita bersihkan. Pada saat kita memberi air yang baru ditambah garam ikan, mungkin ditambah obat treatmen biar menjaga airnya tetap berkualitas di kolam” jelas komang agus.
Komang agus berharap dapat berjualan seperti sebelumnya, dan pandemi covid-19 cepat berlalu serta perekonomian dapat normal kembali. (put)
