November 7, 2025
Daerah

Made Sumerta Desak Pembersihan Puing Bangunan di Pantai Bingin Segera Dilakukan

Badung – kabarbalihits

Pascapenertiban bangunan di Pantai Bingin Desa Pecatu, menimbulkan masalah baru. Berserakannya puing bangunan, pada musim penghujan sekarang ini berpotensi tergerus oleh air dan terbawa ke laut. Keadaan ini tentu sangat membahayakan masyarakat dan wisatawan. Untuk itu Pemkab Badung diharapkan melakukan penanganan yang cepat dan tepat. Sebab, pantai yang dikenal dengan pasir putihnya itu merupakan surga bagi pegiat surfing.

Hal tersebut disampaikan Anggota DPRD Badung I Made Sumerta disela rapat kerja Komisi III DPRD Badung bersama beberapa OPD diantaranya, Dinas PUPR, DLHK, Disdikpora dan Dinas Perhubungan di kantor DPRd Badung, Kamis (6/11/2025). “Pembongkaran bangunan di pantai Bingin, merupakan komitmen kita bersama, dari pemerintah melalui Pak Bupati Badung dan jajarannya sebagai eksekutor adalah Pol PP bersama masyarakat Desa Adat Pecatu. Kita komit membantu menertibkan tanpa dampak yang timbul yakni puing berserakan di pantai, padahal dari awal kami sudah mengingatkan itu,”ucap Made Sumerta.

Namun pada kenyataannya sampai saat ini puing -puing berserakan di pantai, selain merusak estetika yang ada juga membahayakan bagi masyarakat maupun wisatawan yang berkunjung ke Pantai Bingin. “Kami sudah sempat melaporkan kepada Kasat Pol PP langsung, katanya akan ada penanganan. Namun pelaksana dilapangan sepertinya hanya menimbun puing tersebut, jadi kelihatannya bersih. Begitu air pasang dan pas surut mengakibatkan tergerus dan terlihatlah kembali puing -puing ini lengkap dengan beton serta besinya, ini sangat mengotori pantai dan merusak pemandangan serta mebahayakan,”paparnya.

Politisi PDI Perjuangan asal Desa Pecatu ini juga telah menyampaikan permasalahan ini pada rapat kerja Komisi III DPRD Badung dengan PUPR, dan disampaikan untuk pembersihan puing kewenangan ada di Pol PP. “Dan Dinas DLHK juga menyampaikan ranah penangan puing pembongkaran bangunan di Pantai Bingin ada di Pol PP. Untuk itu kami meminta Pol PP, bagaimana melaksanakan komitmen seperti diawal, supaya tidak ada dampak yang membahayakan di pantai,” bebernya, seraya menyebut terkait anggaran maupun teknisnya pelaksanaannya seperti apa? pihaknya mempersilahkan Pol PP berkoordiansi dengan unit yang ada. Baginya yang terpenting adalah terwujudnya keamanan dan kenayamanan pengunjung di Pantai Bingin.

Baca Juga :  Guru Penggerak di Badung Ikuti TOT “Cinta Bangga Paham Rupiah”

Sekali lagi Made Sumerta yang juga Bandesa Adat Pecatu mengingatkan memasuki musim penghujan seperti sekarang ini membuat penangan puing ini harus segera dilakukan. “Dengan adanya tebing di Pantai Bingin, baru hujan beberapa menit saja, air akan membawa puing ini ke laut. Kami meminta Pol PP bertanggung jawab atas kondisi ini. Jika anggaran yang kurang silahkan untuk berkoordiansi,”tukasnya.(kbh6)

Related Posts