Bupati Badung Tegaskan Penanganan Bangunan Melanggar di Pantai Melasti dan Bingin Dilakukan Hati-hati
Badung – kabarbalihits
Bupati Badung, I Wayan Adi Arnawa, menegaskan bahwa setiap pembangunan yang terindikasi melanggar, termasuk di kawasan Pantai Melasti dan Bingin, sedang dikaji secara hati-hati dan tidak akan diambil langkah secara terburu-buru. Pernyataan ini disampaikan usai mengikuti rapat paripurna bersama DPRD Kabupaten Badung, Rabu (13/8/2025).
Bupati Arnawa menjelaskan, pihaknya tengah mempelajari beberapa pembangunan yang terindikasi melanggar selama masa pandemi. “Kita tidak boleh grasa-grusu mengambil langkah. Tetap kita akan kaji bersama tim, dan saya sudah sampaikan kepada Pak Gubernur untuk ikut mengkaji, karena banyak kondisi yang seperti itu. Kita akan bicara baik-baik dulu,” ujarnya.
Ia membedakan antara kasus pembangunan di Bingin dengan yang ada di Melasti. Menurut Bupati, pembangunan di Bingin berada di atas tanah negara dan dilakukan tanpa izin pemerintah, sehingga langkah penertiban lebih tegas kemungkinan dilakukan. “Bingin itu memang pembangunan yang berada di luar pengetahuan kita dan di atas tanah negara. Langkah-langkah selanjutnya akan kami tentukan setelah kajian, termasuk kemungkinan pembongkaran,” jelasnya.
Bupati Arnawa menekankan pendekatan dialogis bagi masyarakat yang terdampak, termasuk pihak-pihak yang sebelumnya berencana menggugat pemerintah. “Masyarakat sudah datang ke saya, dan malahan sebagian yang bersangkutan sudah mencabut rencana gugatan. Dalam waktu dekat, saya akan gotong royong kerja bakti dengan masyarakat terdampak untuk bersama-sama membersihkan kawasan itu,” katanya.
Lebih lanjut, Bupati menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Badung tidak hanya melakukan pembongkaran, tetapi juga menyiapkan perencanaan ke depan. Dalam perubahan APBD 2025, pemerintah daerah telah merancang program pengelolaan kawasan Pantai Bingin secara lebih tertata. “Semua langkah ini akan terus dijalankan, tidak hanya pembongkaran, tetapi juga memikirkan langkah-langkah ke depan bagi masyarakat dan pihak terkait. Saya tetap tidak akan memarginalkan masyarakat,” pungkasnya. (kbh5)
