Provinsi Bali Catat Capaian RAT Koperasi Tertinggi Secara Nasional
Denpasar – kabarbalihits
Provinsi Bali kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Berdasarkan data Online Data System (ODS) Kementerian Koperasi RI per tanggal 20 Juni 2025, Bali mencatat persentase tertinggi dalam pelaksanaan Rapat Anggota Tahunan (RAT) koperasi, yaitu sebesar 40,24 persen. Angka ini jauh melampaui rata-rata capaian nasional yang baru mencapai 13,62 persen.
Dari total 3.800 koperasi aktif di Bali, sebanyak 1.529 koperasi telah melaksanakan RAT untuk Tahun Buku 2024. Capaian ini menempatkan Bali di urutan pertama dari 38 provinsi di Indonesia dalam pelaksanaan RAT koperasi.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali, Tri Arya Dhyana Kubontubuh, menyampaikan apresiasi terhadap kinerja koperasi di Bali serta kerja sama berbagai pihak yang turut mendukung pencapaian ini.
“Prestasi ini adalah hasil kerja keras bersama. Kami sangat mengapresiasi Gerakan Koperasi di Bali yang telah melaksanakan RAT secara disiplin dan melaporkannya tepat waktu,” ujarnya dalam keterangan resmi, Jumat (20/6).
Tri Arya juga menegaskan bahwa pihaknya akan terus mendorong koperasi yang belum melaksanakan atau melaporkan RAT untuk segera memenuhi kewajiban sesuai Surat Edaran Deputi Bidang Kelembagaan dan Pemberdayaan Koperasi Kementerian Koperasi RI Nomor 1 Tahun 2025.
“Sampai tanggal 30 Juni ini, Koperasi Sekunder masih memiliki waktu untuk melaksanakan dan melaporkan RAT. Kami akan terus mendorong agar semua koperasi mematuhi ketentuan ini. Selain itu, kami juga akan menindaklanjuti keberadaan koperasi aktif dan tidak aktif di Bali,” tambahnya.
Sebagai informasi, laporan hasil keputusan RAT wajib disampaikan paling lambat tanggal 30 April untuk koperasi primer dan 30 Juni untuk koperasi sekunder. Pelaporan ini kini difasilitasi secara daring melalui ODS Mandiri, sebuah sistem yang dikembangkan oleh Kementerian Koperasi RI untuk mempermudah koperasi dalam menginput data dan laporan RAT secara mandiri.
Dengan pencapaian ini, Bali menunjukkan komitmen tinggi terhadap prinsip transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan koperasi, sekaligus memberikan contoh positif bagi daerah lain di Indonesia. (r)
