September 30, 2025
Pendidikan

Yudisium ke-77 Fakultas Sastra Unwar: Bukti Komitmen terhadap Pendidikan Berkualitas dan Kebutuhan Dunia Industri

Denpasar-kabarbalihits

Fakultas Sastra Universitas Warmadewa (Unwar) kembali menunjukkan kiprahnya dalam mencetak lulusan unggul dan adaptif terhadap perubahan zaman. Pada Yudisium ke-77 yang diselenggarakan di Prama Hotel Sanur, sebanyak 70 mahasiswa resmi dilepas dengan penuh kebanggaan dan kebahagiaan.

Suasana yudisium kali ini terasa sangat meriah dan penuh semangat. Tak hanya menjadi momen penutup perjalanan akademik, acara ini juga menjadi simbol kesiapan lulusan Fakultas Sastra untuk terjun ke dunia kerja dan masyarakat.

Sebanyak 70 mahasiswa yang diyudisium tersebut terdiri dari 15 laki-laki dan 55 perempuan. Menariknya, sebagian besar dari mereka merupakan peserta Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) dan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Mereka telah mengenyam pengalaman belajar lintas kampus, termasuk di Universitas Hasanuddin, Universitas Sanata Dharma, Universitas Brawijaya, dan perguruan tinggi ternama lainnya.

Dekan Fakultas Sastra Unwar, Dr. Drs. I Wayan Ana, M.Hum, mengungkapkan rasa bangganya atas capaian para lulusan tahun ini. Ia menyebut, masa studi rata-rata yang dicapai adalah 3 tahun 8 bulan 5 hari, lebih cepat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

“Jika diibaratkan sebagai lomba lari akademik, semakin cepat menyelesaikan studi tentu semakin baik. Ini menunjukkan komitmen, kedisiplinan, dan kualitas pembelajaran yang unggul,” ujarnya.

Selain kecepatan masa studi, capaian akademik juga luar biasa. Rata-rata Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) mencapai 3,87, dengan IPK tertinggi menyentuh 3,99.

Dalam yudisium kali ini, Fakultas Sastra juga mengumumkan pengembangan kurikulum dan rencana pembukaan program studi baru yang sangat relevan dengan kebutuhan zaman, yakni Content Writing dan Copywriting.

Ana menegaskan bahwa kurikulum baru yang akan diterapkan akan mengadaptasi perkembangan dunia industri, pengalaman mahasiswa PMM/ MBKM, serta masukan dari pengguna lulusan.

“Kami ingin memastikan bahwa lulusan Fakultas Sastra tidak hanya kompeten dalam bahasa, tetapi juga siap kerja, mampu beradaptasi, dan bisa langsung terjun ke dunia industri kreatif maupun digital,” jelasnya.

Baca Juga :  Resertifikasi SNI ISO 21001:2018 Universitas Warmadewa 2024, 15 Unit Kerja Akan Di Audit

Kurikulum ini juga akan memasukkan elemen literasi digital, yang dinilai penting untuk meningkatkan daya saing lulusan di era teknologi dan informasi saat ini.

Dekan juga menepis anggapan bahwa belajar di Program Studi Sastra Inggris hanya fokus pada puisi atau karya sastra klasik. Menurutnya, pembelajaran di Fakultas Sastra Warmadewa sangat komprehensif dan aplikatif, mulai dari linguistik, budaya, komunikasi lintas budaya, hingga kemampuan menulis konten untuk kebutuhan profesional.

“Kami ingin mencetak lulusan yang bukan hanya bisa menulis puisi, tetapi juga bisa membuat strategi konten, memahami komunikasi digital, dan memberikan solusi di dunia kerja,” tambahnya.

Fakultas Sastra juga unggul dari sisi sumber daya manusia. Dari 19 dosen tetap, 12 di antaranya sudah bergelar doktor, dua sedang menempuh studi doktoral, dan satu telah menyandang gelar guru besar. Hal ini menjadi salah satu kekuatan dalam menjamin mutu akademik dan bimbingan bagi mahasiswa.

Terkait biaya pendidikan, Unwar memberikan berbagai skema keringanan dan beasiswa. Mulai dari beasiswa GenBI dari Bank Indonesia, KIP Kuliah, Beasiswa Yayasan Kesejahteraan Korpri, hingga beasiswa profesi. Selain itu, sistem pembayaran cicilan juga diterapkan agar tidak menjadi beban bagi mahasiswa dan orang tua.

Dekan Ana mengajak para generasi muda, khususnya lulusan SMA/SMK yang sedang mencari kampus, agar tidak ragu memilih Fakultas Sastra Universitas Warmadewa sebagai tempat menimba ilmu.

“Kami yakin dan percaya bahwa kuliah di Fakultas Sastra Unwar adalah pilihan yang tepat, karena kami bukan hanya mengajarkan teori, tetapi juga membekali mahasiswa dengan keahlian praktis yang dibutuhkan dunia nyata,” pungkasnya.

Dengan capaian akademik, pengembangan kurikulum baru, serta dukungan penuh dari sumber daya unggul, Fakultas Sastra Unwar terus berkomitmen untuk mencetak lulusan berkualitas yang siap menyongsong masa depan.

Baca Juga :  Perkuat Skema Kemitraan SMK dan DUDI, Prodi D2 Administrasi Perpajakan PNB Gelar Focus Group Discussion

Tampil sebagai lulusan terbaik yakni Ni Komang Rizky Ari Swasti dan Ni Wayan Diah Ayu Dharmayanti yang meraih IPK sempurna 3,99. Sementara Ni Luh Putu Jelitayanti meraih gelar lulusan tercepat dengan menyelesaikan studinya dalam waktu 3 tahun 6 bulan 9 hari dan IPK 3,98

Capaian ini menunjukkan bahwa lulusan Fakultas Sastra Unwar tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga disiplin dalam pengelolaan waktu studi. (kbh2)

Related Posts