
Bupati Badung Adi Arnawa Tegas Menolak Kehadiran Ormas GRIB
Badung-kabarbalihits
Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa secara tegas menyatakan penolakan terhadap kehadiran organisasi masyarakat (Ormas) Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya di Bali.
Hal itu disampaikan usai menyalurkan bantuan sosial Hari Raya Keagamaan di Balai Serba Guna Dharma Semadhi, Vihara Dharmayana Kuta, Kecamatan Kuta, Badung, Jumat (9/5/2025).
Disebut penolakan tegas kehadiran ormas GRIB di Bali bukan tanpa alasan, dan pernyataan ini senada dengan yang disampaikan Gubernur Bali Wayan Koster beberapa waktu lalu. Dipastikan pihaknya menolak ormas yang berbau premanisme.
“yang jelas menolak tegas kehadiran ormas GRIB. Tanggal 12 Mei ini juga Gubernur dan jajaran akan menyampaikan deklarasi terkait penolakan ormas-ormas yang berbau premanisme. Ingat tidak semua ormas itu jelek, tetapi yang berbau premanisme,” tegasnya.
Bupati Adi Arnawa juga mendukung upaya yang dilakukan aparat keamanan terkait pembentukan satgas pemberantasan premanisme, dalam mewujudkan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif.
“saya selaku Bupati Badung akan mendukung langkah-langkah yang dilakukan aparat keamanan, dalam hal ini TNI-POLRI, terkait penegakan hukum, pengamanan, sekaligus dalam rangka untuk bersama-sama menjaga wilayah ini dari premanisme,” imbuh Bupati Adi Arnawa.
Diketahui bersama, penolakan kehadiran GRIB oleh Gubernur Bali hingga berbagai komponen masyarakat dalam seminggu terakhir dikarenakan viralnya video pelantikan DPD GRIB Jaya di Bali yang diketuai oleh Yosef Nahak. Hal ini dipandang dapat menimbulkan polemik terkait kemananan dan ketertiban masyarakat di Bali.
Meski ormas yang didirikan oleh Hercules Rosario de Marshall mengusung misi bersinergi dengan Pemerintah, namun GRIB Jaya kerap menuai kontroversi diberbagai daerah di Indonesia. (kbh1).