Purnamaning Kedasa, Kantah Badung Gelar Piodalan Rutin Wujudkan Pelayanan Terbaik
Badung-kabarbalihits
Dalam upaya mewujudkan konsep Tri Hita Karana, khususnya aspek Parahyangan yang menekankan hubungan harmonis dengan Sang Pencipta, Kantor Pertanahan (Kantah) Kabupaten Badung menggelar upacara piodalan rutin di pura kantor setempat pada Sabtu (12/4/2025), bertepatan dengan Purnamaning Kedasa. Kegiatan ini menjadi bentuk nyata komitmen Kantah Badung dalam menjaga spiritualitas dan keharmonisan di lingkungan kerja.
Upacara sakral yang dilaksanakan di kawasan Kantah Badung, Seminyak, ini dipimpin oleh seorang sulinggih dari Griya Dalung, Badung. Rangkaian acara dimulai dengan upacara mecaru sebagai bentuk penyucian dan penyelarasan energi, dilanjutkan dengan pelaksanaan piodalan yang berlangsung khidmat dan penuh kekhidmatan. Seluruh prosesi didukung oleh kerja sama harmonis antar pegawai, menunjukkan semangat gotong royong yang kuat dalam menjaga nilai-nilai budaya dan spiritual Bali.
Pelaksanaan piodalan kali ini juga dilengkapi dengan tarian persembahan Rejang, sebuah tarian sakral yang bermakna sebagai penyambutan kehadiran para dewa serta sebagai simbol permohonan wara nugraha atau anugerah dari alam niskala. Kehadiran tabuhan gong tradisional turut menyemarakkan suasana upacara, menciptakan suasana yang sakral dan penuh nuansa keagamaan.
Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Badung, I Wayan Sukiana, S.SiT., M.H., menyampaikan bahwa pelaksanaan upacara ini merupakan momen penting bagi seluruh keluarga besar Kantah Badung untuk memohon keselamatan, tuntunan, dan berkah dari Ida Sang Hyang Widhi Wasa dalam menjalankan tugas-tugas pelayanan pertanahan. Ia berharap, melalui kekuatan spiritual yang dibangun melalui upacara ini, Kantah Badung dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat secara lancar, tanpa hambatan, serta dijauhkan dari berbagai kendala maupun permasalahan.
“Melalui piodalan ini, kami memohon keselamatan dan tuntunan agar segala pelayanan kami kepada masyarakat bisa berjalan lancar. Ini adalah bagian dari upaya kami membangun keharmonisan antara sesama dan dengan Sang Pencipta, sebagaimana prinsip Tri Hita Karana yang menjadi filosofi hidup masyarakat Bali,” ujar Sukiana.
Selain dihadiri oleh seluruh pegawai Kantah Badung, kegiatan ini juga turut dihadiri oleh sejumlah pejabat dari lingkungan Kanwil BPN Provinsi Bali, yang menunjukkan dukungan penuh terhadap pelestarian budaya dan spiritualitas dalam institusi pemerintah.
Dengan terselenggaranya piodalan ini, Kantah Badung kembali menegaskan komitmennya untuk tidak hanya menjalankan tugas administratif, tetapi juga menjaga nilai-nilai luhur budaya dan spiritual sebagai bagian dari identitas pelayanan yang berbasis pada kearifan lokal. (kbh2)
