HUT ke-47 ST Santhi Waringin, Konsisten Jaga Tradisi Menyama Braya
Badung -kabarbalihits
Anak Agung Ngurah Manik Indra Putra secara resmi dikukuhkan sebagai Ketua Sekaa Teruna (ST) Santhi Waringin Banjar Gede Kerobokan masa bakti 2025 -2028 menggantikan Anak Agung Ngurah Lanang Bawa. Pengukuhan tersebut dilaksanakan Bandesa Adat Kerobokan Anak Agung Putu Sutarja yang dirangkai dengan Puncak HUT ST Santhi Waringan ke-47 di Jaba Jero Kelodan Kerobokan Kuta Utara Sabtu, (15/03/2025).
Kegiatan yang berlangsung meriah penuh makna ini, turut dihadiri sejumlah pejabat maupun tokoh diantaranya Wakil Ketua I DPRD Badung Anak Agung Ngurah Ketut Agus Nadi Putra, Ketua Fraksi Golkar DPRD Bali Agung Bagus Tri Candra Arka, Kadishub Badung Anak Agung Ngurah Rai Yuda Darma, Kajari Pinrang Agung Bagus Kade Kusimantara serta tokoh masyarakat lainnya.
Anak Agung Ngurah Manik Indra Putra dalam sambutannya menyampaikan menyampaikan terima kasih seluruh anggota ST Santhi Waringin yang trlah memberikan kepercayaan untuk memimpin organisasi ini tiga tahun kedepan.
“Kedepan kita sebagai generasi muda ditengah kemajuan globalisasi tentu harus mampu menepis dampak negatifnya. Melalui acara ini kami juga ingin mempererat silaturah antar anggota untuk meningkatkan kebersamaan,”ungkapnya.
Turah Manik sapaan populer Agung Ngurah Manik Indra Putra, pihaknya juga ingin menunjukkan bahwa sekaa teruna merupakan organisasi yang dapat dijadikan wadah generasi muda dapat lebih mengenal dan memberikan dampak posutif lingkungannya khususnya banjar.
“Terlebih di Bali sudah dikenal dengan konsep Menyama Braya, kita harus memberikan dapat memberikan yang terbaik bagi lingkungan kita. Intinya kami ingin mewujudkan generasi penerus di Banjar Gede Kerobokan agar dapat lebih peduli khususnya adat tradisimenyama braya,,”tegasnya.
Sementara, Wakil Ketua I DPRD Badung Anak Agung Ngurah Ketut Agus Nadi Putra menyampaikan selamat dan sukses atas pengukuhan Anak Agung Ngurah Manik Indra Putra sebagai Ketua ST Santhi Waringin Banjar Gede Kerobokan sekaligus selamat HUT ST Santhi Waringin ke-47. “Semoga anggota ST Santhi Waringin semakin maju dan semakin jaya,”ujarnya.
Turah Tut sapaan populer politisi santun mutah senyum ini mengimbau kepada generasi muda dalam pelaksanaan Hari Raya Nyepi agar dapat lebih memaknai Hari Raya Nyepi termasuk tahapannya mulai Melasti, Tawur Agung, Pengrupukan hingga Catur Brata Penyepian. “Kami mengharapkan bagaimana yowana bisa menyikapi apa arti dan makna Hari Raya Nyepi khusunya pembersihan Buana Alit dan Buana Agung sehingga Bali bisa terlindungi dan Bali tetap memiliki Vibrasi positif,”paparnya.
Turah Tut juga kembali mengingatkan generasi muda khususnya yang ada di Kecamatan Kuta Utara yang berada di kawasan pariwisata merupakan garda terdepan untuk dapat menjaga dan berperan aktif membantu pemerintah pada sektor yang merupakan andalan pendapatan Pemkab Badung ini.
“Generasi muda harus mampu senantiasa berkegiatan positif mengungat banyak hal yang dapat kita raih disini mulai lapangan kerja dan sebagainya. Untuk itu generasi muda harus rajin menambah ilmu khususnya dibidang pariwisata hingga kita bisa memanfaatkan potensi UMKM yang ada,”tukasnya.
Puncak HUT ke -47 ST Santhi Waringin selain diisi pemotingan tumpeng juga dineriahkan dengan berbagai hiburan yang dimaksudkan untuk meningkakan keakraban dan kekompakan antar anggota. Kbh6.
