Rektor Unud Teken PKS dengan Pangdam IX Udayana, Bersinergi di Berbagai Bidang
Badung – kabarbalihits
Universitas Udayana (Unud) resmi menjalin kerja sama dengan Kodam IX Udayana melalui penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang dilakukan oleh Rektor Unud, Prof. I Ketut Sudarsana, dengan Pangdam IX Udayana, Mayjen TNI Muhammad Zamroni. Penandatanganan yang berlangsung di Ruang Bangsa, Gedung Rektorat Kampus Jimbaran pada Rabu (5/3/2025) ini menjadi tonggak penting dalam mempererat hubungan antara dunia akademik dan militer, demi terwujudnya sinergi yang lebih erat di berbagai bidang.
Dalam sambutannya, Rektor Unud Prof. I Ketut Sudarsana menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada Panglima Kodam IX Udayana beserta seluruh jajaran atas dukungan dan kerja sama yang luar biasa dalam merealisasikan inisiatif ini. Rektor Unud menekankan bahwa sebagai institusi pendidikan tinggi, Universitas Udayana memiliki komitmen untuk menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yang mencakup pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
“Kami menyadari bahwa dunia pendidikan tidak dapat berjalan sendiri, melainkan harus bersinergi dengan berbagai pihak, termasuk institusi pertahanan seperti Kodam IX/Udayana. Kerja sama yang kita jalin hari ini bertujuan untuk memperkuat sinergi di bidang pendidikan, kebudayaan, ilmu pengetahuan, dan teknologi,” ungkap Rektor Unud.
Lebih lanjut, Rektor Unud menjelaskan bahwa kerja sama ini mencakup berbagai program strategis, di antaranya Pendidikan dan Pelatihan Bela Negara bagi mahasiswa, Kuliah Umum dari Panglima TNI, Kasad, dan Pangdam IX/Udayana, pelatihan kedisiplinan bagi mahasiswa baru, pelatihan di bidang IT, serta pengenalan budaya dan adat istiadat Bali bagi prajurit Kodam IX/Udayana. Selain itu, kerja sama ini juga akan mencakup penyelenggaraan pendidikan moral dan etika. Rektor Unud optimis, kolaborasi ini akan memberikan manfaat besar bagi kedua belah pihak, terutama dalam membentuk karakter mahasiswa yang berjiwa nasionalis, berwawasan kebangsaan, serta memiliki disiplin dan mental tangguh untuk menghadapi tantangan masa depan.
Sementara itu, Pangdam IX Udayana Mayjen TNI Muhammad Zamroni dalam sambutannya menyampaikan bahwa hingga saat ini, TNI telah menjalin kerja sama dengan berbagai kementerian dan lembaga, seperti Kementerian Kesehatan dalam bidang bakti sosial, BKKBN dalam mempromosikan KB dan stunting, serta Kementerian Pertanian dalam hal ketahanan pangan. Kerja sama dengan Universitas Udayana pun diharapkan dapat meningkatkan bidang-bidang strategis seperti bela negara dan kedisiplinan.
“Dengan penandatanganan PKS ini, kami berharap dapat bersinergi lebih baik lagi dengan Universitas Udayana. Ini adalah langkah penting untuk memanfaatkan potensi besar yang dimiliki oleh kedua belah pihak,” ujar Pangdam.
Pangdam IX Udayana juga mengingatkan bahwa sesuai dengan arahan Presiden Republik Indonesia, Indonesia harus menjadi negara yang “gemah ripah loh jinawi tata tentrem kerta raharja,” dan jika semua inisiatif ini berjalan dengan baik, Indonesia akan menjadi negara yang besar.
Di akhir sambutannya, Pangdam mengajak semua pihak untuk tetap bersatu dan kompak. Ia juga menekankan pentingnya menyampaikan perbedaan dengan cara yang baik dan santun, sesuai dengan norma-norma perguruan tinggi sebagai tempat membentuk karakter mahasiswa. “Universitas Udayana dan Kodam IX/Udayana memiliki chemistry yang kuat. Mari satukan langkah, satukan visi, dan satukan gerak untuk kemajuan Indonesia,” tegas Pangdam IX Udayana.
Dengan penandatanganan PKS ini, diharapkan sinergi antara dunia pendidikan dan institusi pertahanan dapat semakin terjalin dengan erat dan memberikan dampak positif bagi kemajuan bangsa. (r)
