
Rapat Evaluasi dan Sinergi BEC: Perkuat Ekosistem Inkubasi Bisnis Berkelanjutan di Bali
Denpasar – kabarbalihits
Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali menyelenggarakan Rapat Evaluasi dan Sinergi Bali Entrepreneur Collaborator (BEC) dengan lembaga inkubator di Bali pada Selasa, 3 Desember 2024, bertempat di Grand Palace Hotel Sanur. Dengan tema “Menuju Ekosistem Inkubasi Bisnis Berkelanjutan di Bali”, acara ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat kolaborasi lintas sektor guna menciptakan ekosistem kewirausahaan yang inovatif dan berdaya saing.
Acara ini melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah provinsi, kabupaten/kota, instansi vertikal, akademisi, serta sektor swasta. Keterlibatan ini menunjukkan pentingnya sinergi dalam membangun ekosistem inkubasi yang berkelanjutan. Rapat dibuka oleh Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali yang diwakili oleh Sekretaris Dinas, I Ketut Meniarta, S.STP., M.Si., yang menekankan pentingnya peran inkubator bisnis dalam mendukung pengembangan wirausaha berbasis inovasi.
“Peran inkubator bisnis sangat strategis dalam memfasilitasi wirausaha agar mampu bersaing di pasar lokal, nasional, hingga global. Kolaborasi lintas sektor adalah kunci untuk memastikan keberlanjutan program inkubasi di Bali,” ujar Ketut Meniarta dalam sambutannya.
Rapat ini difokuskan pada evaluasi terhadap program-program inkubasi yang telah dilaksanakan sepanjang tahun 2024. Evaluasi dilakukan untuk mengidentifikasi capaian, tantangan, serta peluang perbaikan, terutama pada program yang dijalankan oleh BEC dan lembaga inkubator lainnya. Selain itu, acara ini juga membahas perencanaan strategis ke depan untuk memperkuat kolaborasi lintas sektor.
Salah satu hasil yang diharapkan dari rapat ini adalah penyusunan road map bersama guna menjadikan Bali sebagai pusat inkubasi bisnis berkelanjutan yang mampu menghadirkan dampak nyata bagi pengembangan tenant unggulan. Langkah ini diharapkan dapat mendukung pertumbuhan ekonomi daerah yang inklusif dan berbasis inovasi.
Melalui diskusi dan kerja sama yang dilakukan, seluruh pihak yang hadir diharapkan dapat berbagi pengalaman, ide, serta inovasi untuk menciptakan solusi bersama. Pemerintah Provinsi Bali, melalui Dinas Koperasi dan UKM, juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pengembangan ekosistem kewirausahaan di Bali.
“Kami sangat mengapresiasi dedikasi dan komitmen semua pihak yang terlibat. Jadikan momen ini sebagai wadah untuk terus maju, berinovasi, dan berkontribusi nyata bagi masyarakat Bali,” tambah Ketut Meniarta.
Dengan semangat sinergi, Bali diharapkan tidak hanya menjadi destinasi wisata dunia, tetapi juga menjadi pusat kewirausahaan berbasis inovasi. Komitmen bersama ini menjadi tonggak penting dalam menciptakan ekosistem bisnis yang tangguh, inklusif, dan berkelanjutan di masa depan.
Melalui kerja sama yang kokoh antara pemerintah, akademisi, dan sektor swasta, Bali siap melangkah sebagai pusat inovasi dan inkubasi bisnis yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun global. (r)