October 27, 2024
Nasional

Sambung Rasa Rangkai Reforma Agraria Summit 2024

Denpasar-kabarbalihits

Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melalui Direktorat Jenderal Penataan Agraria menggelar Reforma Agraria Summit 2024 di The Meru Sanur, Denpasar, pada 14-15 Juni 2024. Acara ini diawali dengan kegiatan Sambung Rasa Reforma Agraria yang membahas implementasi reforma agraria selama satu dekade terakhir.

Ketua Pelaksana Reforma Agraria Summit 2024, Dwi Budi Martono, yang juga menjabat sebagai Direktur Pemberdayaan Tanah Masyarakat, menyatakan bahwa summit ini adalah tindak lanjut dari Gugus Tugas Reforma Agraria (GTRA) Summit Wakatobi 2022 dan GTRA Summit Karimun 2023. “Reforma Agraria Summit 2024 berangkat dari Deklarasi GTRA Karimun 2023 dan akan membahas empat fokus utama,” ujar Dwi, jumat (14/6).

Keempat fokus tersebut meliputi: Resolusi Penyelesaian Legalisasi Aset Permukiman di Atas Air, Pulau-pulau Kecil, dan Pulau Terluar, Resolusi Penyelesaian Permasalahan Pertanahan Transmigrasi, Penyelesaian Konflik Agraria pada Aset BMN/BMD dan BUMN/BUMD yang Dikuasai Masyarakat dan Resolusi Penyelesaian Redistribusi Tanah dari Pelepasan Kawasan Hutan.

Dwi Budi Martono menjelaskan bahwa untuk membahas keempat poin ini, telah diadakan dua kali workshop bersama pihak-pihak terkait.

Dirjen Penataan Agraria, Dalu Agung Darmawan, menambahkan bahwa reforma agraria adalah perjalanan panjang dengan lintasan yang jelas. “Tahun ini kita mengevaluasi capaian reforma agraria sekaligus melihat tantangan yang perlu diatasi di tahun-tahun mendatang,” kata Dalu.

Ia berharap, berbagai rencana aksi yang dihasilkan dari summit ini dapat menuntaskan berbagai persoalan reforma agraria. Selain itu, pembuatan database yang dapat digunakan sebagai dasar pelaksanaan reforma agraria di pemerintahan mendatang juga menjadi salah satu tujuan utama.

Sambung Rasa Reforma Agraria Summit 2024 ini menghadirkan beberapa panelis ternama, antara lain: Kepala Badan Informasi Geospasial, Muh. Aris Marfai, Sekretaris Jenderal Kementerian ATR/BPN, Suyus Windayana, Direktur Jenderal Survei dan Pemetaan Pertanahan dan Ruang, Virgo Eresta Jaya, Asisten Deputi Penataan Ruang dan Pertanahan, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Marcia Tamba serta Direktur Program Pangan, Lahan, dan Air, World Resource Institutes (WRI), Tomi Haryadi.

Baca Juga :  Maknai Hari Bahasa Ibu International, Unwar Bersama APBL Pusat Gelar International Conference on Local Languages (ICLL) Tahun 2023

Dengan menghadirkan berbagai pemangku kepentingan, Reforma Agraria Summit 2024 diharapkan mampu merumuskan langkah konkret dalam mewujudkan keadilan agraria bagi seluruh rakyat Indonesia. (kbh2)

Related Posts