Curi Rokok Gunakan Mobil, Toko Moning Grosir Rugi Ratusan Juta Rupiah
Denpasar-kabarbalihits
Tiga orang pria diketahui menggondol sejumlah box rokok di salah satu Toko Grosir di Monang Maning Denpasar, tepatnya di Jalan Lempuyang, Denpasar Barat, pada Minggu (2/6/2024).
Aksi mereka terekam jelas pada kamera CCTV yang diunggah kembali ke medsos oleh pihak Toko pada Senin (3/6/2024). Dari berbagai jenis merek rokok yang berhasil dicuri, Toko Grosir mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah.
Menurut Supervisor Moning Grosir, Indah Savitri, kejadian diketahui pada minggu pagi saat karyawan hendak membuka toko, terlihat pagar depan dan pintu rolling door tidak terkunci dengan kondisi gembok rusak. Kemudian diketahui, barang berupa sejumlah box rokok yang berada di tempat kasir sudah kosong.
Setelah mengecek hasil rekaman CCTV, terlihat pencuri berjumlah 3 orang berhasil menggondol rokok berbagai jenis merek sekitar pukul 03.00 Wita dengan membawa 1 unit mobil.
Disebut, tiga pria itu dengan mudahnya masuk dengan membobol gembok pintu menggunakan alat berupa kunci letter T, dan linggis. Dimana lampu depan toko juga dimatikan untuk memperlancar aksinya. Dalam aksinya, diketahui dua orang yang mengambil barang dalam toko dan seorang lagi menunggu di mobil.
“pagarnya dibuka pakai kunci T, kemudian rolling door dibuka kunci panjang dan linggis. Juga lampu didepan dimatiin,” jelas Indah saat ditemui di Moning Grosir, Selasa (4/6/2024).
Indah merasa heran, saat berhasil masuk, mereka hanya mengambil sejumlah box rokok, sedangkan barang jenis lainnya tidak diambil. Mereka juga terlihat sempat membuka laci kasir, namun tidak menemukan uang. Sebab pihaknya memang tidak menempatkan uang transaksi di laci kasir setelah tutup toko.
“cuma rokok aja, barang lain tidak dibongkar. Kalau laci kasir cuma dibuka aja, tidak ada uang,” ujarnya.
Selanjutnya mereka mengangkut aneka jenis rokok itu ke dalam mobil yang diparkir di depan, dan diperkirakan aksinya dilakukan sampai sekitar 1 jam. Dengan dicurinya barang berupa sejumlah box rokok, pihaknya mengalami kerugian sekitar Rp 260 Juta.
“sesuai dengan info yang viral, sekitar Rp 260 juta kita rugi,” katanya.
Indah juga tidak menaruh rasa curiga dengan orang terdekat, maupun customer yang sering berbelanja ke toko grosir ini. Kemudian pihak manajemen telah melaporkan kejadian ini ke Polda Bali. (kbh1)
