Wisuda XX, Serta Angkat Sumpah Diploma dan Profesi XXII, STIKES Wira Medika Bali Berkualifikasi Internasional, Banyak Lulusan Terserap di Luar Negeri
Badung – kabarbalihits
STIKES Wira Medika Bali, melaksanakan Wisuda ke-20 Program diploma dan Sarjana serta Angkat Sumpah diploma dan Profesi ke-22 Tahun Akademik 2023/2024 bertempat di The Westin Nusa Dua, Selasa (29/5). Pelaksanaan Wisuda dan Angkat Sumpah Profesi diikuti oleh 245 yang terdiri dari 120 orang lulusan Prodi S-1 Keperawatan, 120 Prodi Profesi Ners, 3 Prodi Rekam Medis dan Informasi Kesehatan, serta 2 Orang lulusan Prodi Teknologi Laboratotium Medis.
Dengan Indeks prestasi komulatif rata rata 3.65 dan kelulusan uji kompetensi 98 – 100%, menunjukkan bahwa lulusan STIKES Wira Medika memiliki kualitas yang mampu bersaing di Tingkat Nasional maupun Internasional.
Kualitas lulusan STIKES Wira Medika Bali saat ini telah diakui di kancah Internasional, hal ini di buktikan dengan adanya Program internship ke Jepang yang diikuti oleh 12 mahasiswa. Disamping itu saat ini telah banyak lulusan STIKES Wira Medika Bali yang bekerja sebagai tenaga kesehatan di Jepang.
Ketua Stikes Wira Medika Bali, Drs. I Dewa Agung Ketut Sudarsana, MM., mengatakan bahwa STIKES Wira Medika Bali berkomitmen untuk memperkuat SDM kesehatan yang ada di bali, agar pelayanan dan pembangunan kesehatan dapat di wujudkan sesuai dengan kebijakan pemerintah pusat maupun daerah.
“Kami sangat yakin bahwa kompetensi yang kami bekali kepada mahasiswa selama mereka melaksanakan kuliah di STIKES Wira Medika Bali telah kita sesuaikan dengan kebutuhan dunia kerja” ujarnya.
Lebih lanjut Dewa Agung menjelaskan, STIKES Wira Medika senantiasa menjalankan kebijakan pemerintah dalam dunia pendidikan yang menggiring dan membimbing untuk menyiapkan mahasiswa sehingga bisa link and match dengan dunia kerja.
“Salah satu programnya yaitu kampus merdeka meredeka belajar. Sudah ada mahasiswa yang kita kirim keluar negeri dengan melakukan pertukarana pelajar. Disamping itu kita juga melaksanakan program dosen mengajar, kita ada dosen dari luar negeri yang megajar di STIKES Wira Medika, dan dosen kita juga mengajar di luar negeri” imbuhnya.
Ketua Yayasan Wira Medika Bali, Dr. Drs. I Nyoman Gede Astina, M.Pd., CHT., CHA., menjelaskan bahwa yayasan terus mendorong para dosen untuk meningkatkan kompetensinya baik secara akademis maupun kompetensi yang wajib harus mereka miliki.
“Kita dorong untuk terus meningkatkan pendidikan akademiknya ketingkat tertinggi. Kami bersyukur pada tahun ini ada 2 dosen yang telah menyelesaikan S-3 nya, sehingga kita telah memiliki beberapa doktor. Kedepannya diharapkan akan segera lahir guru besar di kampus kami. Kami juga terus meningkatkan sarana prasara untuk bisa memenuhi kebutuhan mahasiswa dan dosen, sehingga proses pemebelajaran dapat berjalan dengan baik dan nyaman” pungkasnya.
Gede Astina juga mendorong mahasiswa untuk bisa berfikir go global, karena diluar negeri sangat banyak di butuhkan tenaga kesehatan seperti perawat maupun tenaga kesehatan lainnya. “Untuk itu mutu dan kompetensi mereka harus sesui dengan kebutuhan di dunia internasional. Kita terus dorong dan mengupayaka mencari partner di luar negeri, dan sekarang banyak lulusan kita yang telah bekerja di lura negeri seperti jepang dan belanda” ucapnya.
Kepala LLDikti Wilayah VIII, Dr. I Gusti Lanang Bagus Eratodi, S.T,.M.T., mengatakan bahwa STIKES Wira Medika merupakan perguruan tinggi kesehatan yang mampu bersaing di tingkat regional maupun internasional.
“Kami sangat yakin bahwa tenaga kesehatan yang lahir dari STIKES Wira Medika itu sebagai barometer perguruan tinggi kesehatan di bali dan indonesia” ujarnya .
Ketua Ikatan Alumni Stikes Wira Medika Bali (IKAWIRA), Ns.I Made Mahardika, S.Kep., MM., sangat berbangga dengan 7000 lebih alumni yang telah dihasilkan oleh STIKES Wira Medika Bali. Dan lebih membanggakan lagi semua lulusannya sudah terserap di dunia kerja, baik instansi pemerintah maupun swasta termasuk banyak yang sudah membuka usaha kesehatan mandiri.
“Apalagi saat ini banyak lulusan sudah terserap untuk bekerja di luar negeri baik seperti di jepang, belanda dan negara lainnya. Kami sebagai alumni juga mendukung berbagai program dari kampus untuk menghasilkan tenaga kesehatan yang berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat.” ucapnya.
Ni Putu Otivia Prapti Pramesti yang merupakan Lulusan S-1 Keperawatan merasa bangga sebagai mahasiswa di Stikes Wira Medika Bali, karena Stikes Wira Medika Bali merupakan perguruan tinggi kesehatan yang sangat berkompeten, dengan banyak menghasilkan tenaga kesehatan yang sangat berkualitas.
Sementara Kadek Sri Mirwati dan Kadek Ayu Mira Purwita Sari mengajak masyarakat yang ingin melanjutkan pendidikan di bidang kesehatan untuk bergabung di STIKES Wira Medika Bali.
“Ayo teman-teman dan adik-adik yang ingin melanjutkan pendidikan jangan ragu untuk bergabung di STIKES Wira Medika Bali, karena memiliki fasilitas yang lengkap, kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja dan ditunjang dengan dosen yang sangat berkompeten” ujarnya.
Ni Komang Asih Cahya Pramesti yang merupakan lulusan Program Profesi Ners sangat senang melanjutkan Pendikan profesi Ners di STIKES Wira Medika Bali.”Selama berkuliah di STIKES Wira Medika Bali sanagat sangat di bantu sekali, apalagi saya sudah bekerja sambil kuliah” ujarnya.
Dalam wisuda kali ini juga di laksanakan pemberian penghargaan kepada alumni yang akan bekerja sebagai tenaga kesehatan di Jepang. (kbh5)
