Resmi, Stikes Wira Medika Bali Kini Berada di Bawah Pengolaan Yayasan Wira Medika Bali
Denpasar – Kabarbalihits
Setelah sebelumnya berada di bawah pengelolaan Yayasan Samodra Ilmu Cendekia Jombang, Stikes Wira Medika Bali, sebagai salah satu Sekolah Tinggi Kesehatan terbaik di Bali saat ini telah resmi beralih pengelolaan dan berada di bawah naungan Yayasan Wira Medika Bali.
Alih kelola Stikes Wira Medika Bali dari Yayasan Samodra Ilmu Cendekia Jombang ke Yayasan Wira Medika Bali di Kota Denpasar, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia Nomor: 213/E/O/2024 Tanggal 28 Februari 2024. Penyerahan salinan Surat Keputusan alih kelola dilaksanakan pada tanggal 13 Maret 2024 bertemapt di Kantor Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah VIII Denpasar.
Sebelumnya, pada tanggal 8 Desember 2023, Tim Evaluator Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Direktorat Jenderal Pendidkan Tinggi Riset dan Teknologi telah melaksanakan kunjungan ke kampus Stikes Wira Medika Bali untuk melaksanakan evaluasi dan penilaian berbagai aspek seperti aspek hukum dan legalitas serta sarana dan prasarana terkait alih kelola yayasan.
Tim Evaluator terdiri dari Prof. Dr. Lita Tyesta Addy Listya Wardani, SH, M.Hum., dari Universitas Diponegoro, Prof. Dr. Ir. Euphrasia Susy Suhendra, M.Si dari Universitas Gunadarma, dan Lipur Sugiyanta, S.T., M.Kom. Ph.D dari Universitas Negeri Jakarta. Sedangkan evaluator dari Dirjen Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi yakni Aulia Ni Matu Fajar, S.H.M.H, Risma, S.Kom, M.Si., Amin Zuhdi dan Stefanus Danang Prasetyo.
Tim Evaluator yang terdiri dari perwakilan Universitas dan Kemendikbud Dikti dalam kesempatan tersebut juga berkeliling untuk melihat berbagai fasilitas penunjang pendidikan yang ada di Stikes Wira Medika Bali.
Ketua Yayasan Wira Medika Bali, Dr. Drs. I Nyoman Gede Astina, M.Pd., CHT., CHA., mengatakan, alih kelola Yayasan Samodra Ilmu Cendekia Jombang ke Yayasan Wira Medika Bali di kota Denpasar dimaksudkan agar ada kedekatan antara badan pengelola dengan intitusi.
“Kalau dulu badan pengelolalnya di Jombang namun institusinya ada di Denpasar, itu tentu ada kendala pada saat kita berkomunikasi apabila ada hal-hal yang urgent yang kita perlukan secara mendadak tentu akan menjadi masalah” ujarnya.
Disamping itu alih kelola yayasan ini juga dimaksudkan untuk mendapatkan akses-akses dari Pemerintah Provinsi Bali dan Kota Denpasar. “Misalnya kalau ada hibah yang disediakan oleh Pemerintah Daerah Provinsi Bali dan Pemerintah Kota Denpasar, tentu kami badan pengelola yang ada di denpasar akan bisa diterima dan menjadi pertimbangan dari pemerintah daerah. Tapi kalau di jombang tentu pemerintah daerah provinsi bali dan kota denpasar akan berfikir untuk memebrikan hibah kepada badan pengelola dari luar bali” pungkasnya.
Nyoman Gede Astina menjelaskan, bahwa rencana pengembangan dari Stikes Wira Medika Bali, saat berada di bawah pengelolaan Yayasan Wira Medika Bali akan dapat berjalan lebih lancar dan lebih baik.
“Hal-hal lain bagimana kita supaya bisa memenuhi visi misi Stikes Wira Medika Bali yang ingin Go Global, tentu akan sangat memungkinkan untuk berkolaborasi dan bekerjasama dengan partner di luar negeri karena bali menjadi Ikon sehinga menjadi pertimbangan orang-orang yang berada di luar negeri” imbuhnya.
Ditambahkannya, program yang akan dilakukan setelah rampungnya proses alih kelola yayasan, yakni akan meningkatkan status Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Wira Medika Bali menjadi Institut atau Universitas melalui berbagai pertimbangan dari institusi. (kbh5)
