Rakornas & Harlah ke VI Dewisnu Foundation: Membangun Sinergi untuk Mewujudkan Desa Wisata Nusantara Mandiri
Gianyar-kabarbalihits
Desa Wisata Nusantara terus menorehkan beragam prestasi selama ini. Pasca ditinggalkan sang pencetus, di bawah kepemimpinan baru yang dipimpin oleh Jro Mangku Istri Tripitasih sebagai Ketua Umum terpilih, yayasan ini menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) dan merayakan Hari Lahir ke-6 dari tanggal 26 hingga 28 April 2024 di Kaya House, Desa Mas, Ubud, Kabupaten Gianyar.
Tema utama Rakornas kali ini adalah meneguhkan kembali visi dan misi Dewisnu dalam mendampingi desa wisata di seluruh Nusantara. Jro Mangku Istri Tripitasih menyatakan bahwa Dewisnu Foundation akan mengalami restrukturisasi dengan langkah awal berupa perubahan dalam akte badan hukumnya. Selain itu, sinergi antara yayasan dan tiga kementerian kunci, yaitu Kementerian Desa, Kementerian Pariwisata, dan Kementerian Dalam Negeri, akan ditingkatkan untuk memperkuat dukungan dana dan pengawalan perkembangan desa wisata.
Secara nasional, Dewisnu Foundation akan terus mengembangkan serta mengonsolidasikan upayanya dengan melibatkan dan membagi tugas antara koordinator wilayah (Korwil) di seluruh Indonesia. Dalam upaya internasional, kerjasama dengan universitas untuk membawa mahasiswa asing ke Indonesia, khususnya Bali, sebagai destinasi utama juga akan diperluas. Mahasiswa akan diajak untuk menjelajahi keunikan desa-desa wisata yang telah dibina.
“Selain itu, langkah-langkah baru juga akan diambil di masa mendatang, seperti pembentukan “Youth Champion” selain Train of Trainer (TOT) yang sudah berjalan. Program ini akan merekrut individu di luar kepala desa dan pelaku pariwisata yang memiliki bakat entrepreneur dan pemahaman mendalam tentang potensi desa,” ungkap Tripitasih.
Sementara itu, dalam Rakornas dan Harlah ke VI ini, Dewisnu Foundation mengumpulkan Koordinator Wilayah (Korwil) secara offline dan secara virtual bagi perwakilan desa wisata di seluruh Indonesia. Kegiatan ini bertujuan untuk menyegarkan semangat dan meningkatkan koordinasi dalam mendampingi desa-desa wisata di tanah air.
Sekretaris Umum Dewisnu Pusat, H. Hadi Sucahyono, S.Ip., M.Si menjelaskan bahwa Dewisnu Foundation memiliki konsep 7P yang meliputi pengkajian, penelitian, potensi desa wisata, peningkatan sumber daya manusia, penyusunan paket tur, promosi wisata, dan pendampingan usaha di desa wisata.
Penjabat Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar, I Wayan Gede Sedana Putra, S.STP., M.Si, menyambut baik keberadaan Dewisnu Foundation di Kabupaten Gianyar. “Pendapatan Asli Daerah (PAD) yakni sebesar Rp. 1,4 Triliun, Pariwisata menyumbang sekitar 80%, dengan desa wisata berperan besar dalam kontribusinya,” ungkap Sedana Putra.
Dengan komunikasi yang efektif dan sinergi yang kuat antara pemerintah, yayasan, dan masyarakat lokal, Dewisnu Foundation optimis dapat terus menjadi pilar utama dalam pembangunan dan pengembangan desa wisata di seluruh Indonesia.(kbh2)