Penutupan Festival Seni Budaya ke-14 Badung: Piagam Penghargaan untuk Duta Kabupaten Pada PKB 2023
Badung-kabarbalihits
Panggung terbuka di sisi utara Balai Budaya Giri Nata Mandala Puspem Badung memancarkan kegembiraan pada Kamis malam (16/11) saat penutupan Festival Seni Budaya ke-14 yang merupakan inisiasi dari Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung. Acara puncak ini tidak hanya memanjakan penonton dengan pertunjukan yang memukau, tetapi juga melibatkan momen penting penyerahan piagam penghargaan kepada duta Kabupaten Badung pada PKB tahun 2023.
Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Badung, Drs. I Gde Eka Sudarwitha, S.Sos., M.Si, dalam keterangannya, menyampaikan bahwa Festival Seni Budaya ke-14 tahun 2023 merupakan salah satu implementasi dari program prioritas ke-4 Pemerintah Kabupaten Badung. Program tersebut mencakup bidang adat, agama, seni, dan budaya, dengan misi ke-4 yang bertujuan memantapkan kreativitas seni dan budaya masyarakat yang berorientasi pada pelestarian kearifan lokal.
Rangkaian kegiatan festival ini mencakup berbagai event kompetisi, mulai dari lomba Gong Kebyar untuk dewasa, anak-anak, hingga kategori Gong Kebyar wanita. Tak hanya itu, ada juga lomba Bapang Barong, lomba Baleganjur, lomba film dokumenter bidang adat seni dan budaya, serta lomba film pendek Sekaa Teruna. “Semua kegiatan ini merupakan upaya konkret untuk mewujudkan pelestarian dan pengembangan seni tradisi, sekaligus menciptakan keseimbangan dengan seni modern,” ungkapnya.
Eka Sudarwitha menambahkan bahwa pada masa mendatang, akan ada usaha lebih lanjut untuk memberikan ruang lebih besar bagi pelaksanaan lomba bidang seni modern. Hal ini diharapkan dapat menjadi media bagi kalangan seniman seni modern untuk lebih aktif berpartisipasi dan berkontribusi dalam menjaga dan mengembangkan keberagaman seni di Kabupaten Badung.
Dengan demikian, penutupan Festival Seni Budaya ke-14 Badung tidak hanya mencerminkan keberhasilan dalam menggelar acara yang meriah, tetapi juga menunjukkan komitmen kuat Pemerintah Kabupaten Badung dalam menjaga dan menghidupkan kekayaan seni dan budaya lokal.(kbh2)