November 25, 2024
Pendidikan

Prodi Kimia FMIPA Unud Laksanakan Pengabdian Internasional di Sekitar Danau Buyan

Buleleng – kabarbalihits

Dalam rangka Dies Natalis Universitas Udayana, Program Studi Kimia FMIPA Universitas Udayana melaksanakan kegiatan pengabdian pada hari Minggu, 1 Oktober 2023. Kegiatan Pengabdian ini merupakan rangkaian Pengabdian Internasional dengan topik utama ”Implementation of Green Chemistry (Eco-enzyme and Eco-Friendly Soaps) for Communities in Reducing Water Pollution of Buyan Lake in Pancasari Village, Sukasada Buleleng, Bali.”

Kegiatan diawali dengan webinar yang menghadirkan narasumber Prof. Tsuyoshi Imai (Jepang), Dr. Paul Macklin (Australia), Dr. Jantima Teeka (Thailand), Huy Thanh Vo, PhD. (Vietnam), dan Prof. Dr. Budiarsa Suyasa, M.Si. (Indonesia). Selanjutnya dilakukan Pengabdian pertama yang berlangsung di Kantor Desa Pancasari, dengan tema “Workshop Pembuatan Ekoenzim dan MOL (Mikroorganisme Lokal) dan aplikasinya”. Sedang Pengabdian Internasional kali ini melaksanakan bersih-bersih sampah plastik di sekitar danau Buyan, dilanjutkan dengan pelatihan pembuatan sabun strawberry.

Kegiatan bersih-bersih sampah plastik dipandu langsung oleh ketua pengabdian, Prof. Dr. Drs. I Wayan Budiarsa Suyasa, M.Si. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Dosen dan mahasiswa P.S. Kimia FMIPA Universitas Udayana, dibantu oleh petugas kebersihan setempat.

“Setiap hari Minggu petugas kebersihan setempat melaksanakan bersih-bersih sampah di sekitar danau Buyan. Akan tetapi, ketidaksadaran pengunjung untuk membuang sampah, terutama sampah plastik, pada tempatnya, membuat masih banyak sampah di sekitar danau buyan” ujar Prof Suyasa.

Pada kesempatan kali ini, P.S. Kimia juga menyumbangkan 2 tong smpah untuk ditempatkan di sekitar Danau Buyan.

Sementara kegiatan pelatihan pembuatan sabun strawberry dipandu oleh Prof. Dr. Dra. Wiwik Susanah Rita, M.Si. dan dibantu oleh mahasiswa. Pelatihan ini diawali dengan sambutan  oleh Ketua Program Studi Kimia, Dr. I A. Gede Widihati, S.Si., M.Si. dan Sekretaris Desa Pancasari I Gusti Ngurah Agung Made Darmasusila.

Desa Pancasari terkenal sebagai penghasil strawberry, akan tetapi jika panen melimpah, maka banyak strawberry yang sudah terlalu matang tidak bisa dikonsumsi. Selain disimpan di Freezer dan sebagai bahan tambahan makanan, pemanfaatan lain adalah sebagai bahan aktif sabun.

Baca Juga :  Unud Laksanakan Kegiatan LPPM-IPACOE "Developing Eco – Tourism to Support Sustainable Development in Littoral Space" di Karangasem

Strawberry sangat baik untuk kesehatan kulit terutama untuk anti-penuaan, melembabkan kulit, memberi nutrisi dan merevitalisasi kulit. Sabun dibuat dengan mereaksikan minyak kelapa, minyak sawit, minyak zaitun, dan asam stearat dengan suatu basa (NaOH), selanjutnya ditambahkan bahan-bahan lain seperti gliserin untuk menjaga kelembaban kulit, strawberry dan yogurt strawberry sebagai bahan aktif, serta cocamide DEA sebagai pembentuk dan penstabil busa.

“Pelatihan ini diharapkan dapat membantu ibu-ibu PKK Desa Pancasari untuk berwirausaha dalam skala home industry untuk menambah income” ucap Prof Wiwik. (r)

Sumber : UNUD | Universitas Udayana

Related Posts