Pengabdian Masyarakat dalam Rangka Pencegahan Stunting dan Mewujudkan Kesehatan Anak di Desa Bayung Gede
Bangli-kabarbalihits
Stunting merupakan kondisi anak mengalami gangguan pertumbuhan, sehingga badan tidak sesuai dengan rata-rata anak seusianya, akibat kekurangan asupan gizi dalam waktu yang lama. Kabupaten Bangli memiliki prevalensi stunting di atas rata-rata provinsi Bali yaitu sebesar 11,8%. Salah satu desa yang terdampak stunting di Kintamani adalah Desa Bayung Gede.
Permasalahan stunting di Desa Bayung Gede ditenggarai oleh banyak faktor seperti pemahaman masyarakat yaitu ibu balita yang masih awam dengan dengan kesehatan anak, terutama balita, sehingga konsumsi makanan balita tidak sesuai dengan kecukupan gizi, selain itu kesadaran ibu balita untuk membawa anaknya ke posyandu masih kurang.
Faktor lainnya, disebutkan pula kader posyandu masih awam atau kurang mendapatkan pelatihan untuk mendeteksi dan melakukan screening tumbuh kembang balita, sehingga seringkali stunting pada balita menjadi terlambat ataupun tidak terdeteksi. Selain itu adanya stigma negatif terhadap keluarga dengan balita stunting juga menjadi faktor penghambat upaya pencegahan dan pemberantasan stunting di Desa Bayung Gede.
Kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Bayung Gede ini dilaksanakan selama 2 hari pada tanggal 25 dan 26 Juli 2023 dengan menyasar kader posyandu di Desa Bayung Gede. Selain sebagai upaya pencegahan Stunting, kegiatan pengabdian ini juga dilakukan untuk mewujudkan kesehatan anak di Desa Bayung Gede.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh dr. Pande Ayu Naya Kasih Permatananda, M.Biomed, Prof.Dr.Ir.I Gde Suranaya Pandit, MP, dan dr. Indah Kusumadewi Riandra, Sp.A dari Universitas Warmadewa dengan bantuan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Adapun kegiatan yang dilakukan di Desa Bayung Gede meliputi: Penyuluhan dan Pelatihan Deteksi Stunting, Pelatihan dan Pendampingan pembuatan Kelor Cheese Stick, Sosialisasi Gemarikan dan Konsumsi Garam Beryodium, Pelatihan Dasar MTBS (Manajemen Terpadu Balita Sakit) Bagi Kader Posyandu, Pelatihan Pembuatan Herbal Berbahan Rempah Penguat Daya Tahan Tubuh untuk Keluarga, Penyuluhan P3K dan Pemberian Bantuan Kotak P3K, Pelatihan dan Pemberian Bantuan Biji Kelor untuk Budidaya.(r)
