October 27, 2024
Daerah

Hadiri Karya Ngenteg Linggih di Banjar Gegaran Baha, Wayan Suyasa Minta Krama Tetap Bersatu

Badung -Kabarbalihits

Tak kenal lelah, Wakil Ketua DPRD Badung, I Wayan Suyasa untuk hadir dan membantu masyarakat. Minggu (9/7) wakil rakyat asal Penarungan ink memenuhi undangan masyarakat Kecamatan Mengwi, tepatnya di Banjar Gegaran Desa Baha serangkaian karya Ngenteg linggih, Mupuk Pedagingan, Mapadudusan Alit Medasar Tawur Wraspati Kalpa Alit Pura Bhagawan Penyarikan Banjar Gegaran Desa Baha.

Selain berkesempatan ngrasti karya bakti, wujud apresiasi dan motivasi atas kebersamaan dalam karya ini, Wayan Suyasa juga ngaturang punia Rp 15 juta dan Tokoh masyarakat Made Suparta atau yang akrab disapa Pak Indah Rp 7 juta dengan rincian Rp 5 juta untuk karya dan Rp 2 juta untuk penari anak -anak. Kehadiran Wayan Suyasa disambut antusias Manggala Prawartaka karya, Made Derik Jaya, Kelian adat dan dines Banjar Gegaran serta krama lanang istri dan yowana di banjar tersebut.

Wayan Suyasa menyampaikan kehadiraanya ini dalam karya Ngenteg Linggih di Banjar Gegaran untuk memenuhi undangan krama yang disampaikan kepada dirinya selaku wakil rakyat di DPRD Badung untuk hadir tangkil sekaligus sebagai upesaksi sekala. ‘Kehadiran saya dalam karya ini untuk turut serta ngrastiti bakti ikut memberikan doa restu saat krama disana melaksanakan swadarma swagina yakni Karya Ngenteg linggih, Mupuk Pedagingan, Mapadudusan Alit Medasar Tawur Wraspati Kalpa Alit Pura Bhagawan Penyarikan Banjar Gegaran Desa Baha,”ungkapnya.

Politisi inovatif tiga periode di DPRD Badung ini juga berharap dengan pelaksanaan karya yang dilaksanakan dengan kebersamaan sagilik saguluk salunglung sabayantaka ini, Krama Banjar Gegaran memeperoleh kerahayuan dan Kerahajengan khususnya peningkatan kesejahteraan. “Kehadiran saya disini semoga dapat bermanfaat untuk mempererat tali persaudaraan yang sudah kita jalin selama ini. Sekali lagi saya sampaikan kehadiran saya tidak ada berbicara kepentingan politik. Saya berterima kasih kepada prajuru sudah memberikan saya waktu untuk tangkil ngrastiti bakti dalam pelaksanaan karya ini,”tegasnya.

Baca Juga :  Gelar Job Fair Kesehatan, Stikes Wiramedika Bali Permudah Lulusan Terserap di Dunia Kerja Sebelum Diwisuda

Ketua DPD Partai Golkar Badung ini kembali mengingatkan krama untuk tidak ragu apalagi khawatir dalam mengundang wakil rakyat. Mengingat setelah dilantik 40 orang Anggota DPRD Badung tidak lagi berbicara politik “warna”. Sehingga masyarakat tidak terkotak -kotak, karena kepentingan politik sesaat. “Wakil rakyat di Badung berjumlah 40 orang, sudah menjadi kewajibannya untuk membantu masyarakat dari Kecamatan Petang hingga Kuta Selatan. Tidak ada wakil rakyat Merah, kuning dan lain sebagainya, yang ada wakil rakyat masyarakat Badung,” tegasnya.

Sebagai bagian Pemerintahan Kabupaten Badung di legislatif, Wayan Suyasa memberikan apresiasi kepada Bupati Giri Prasta karena telah menjalankan program yang menyentuh kebutuhan masyarakat dengan mengembalikan dana rakyat yang dikelola pemerintah berupa berbagai bantuan pasca mulai bangkitnya pendapatan Badung yang mulai pulih Pasca Covid-19. “Saya juga berbangga Krama Banjar Gegaran telah mendapat dana BKK Rp 400 juta untuk nangun karya ini, mohon apresiasi kepada Pemerintah Badung. Kembali pulihnya pendapatan Kabupaten Badung yang bersumber dari pajak hotel dan restoran, juga karena krama disini yang telah melaksanakan swadarma dan swagina ngrastiti bakti seperti sekarang ini,”bebernya.

Sementara Manggal Prawartaka Karya , I Made Derik Jaya atas nama krama Banjar Gegaran menyampaikan terima kasih atas kehadiran dan punia yang diberikan Wakil Ketua DPRD Badung, I Wayan Suyasa. Derik Jaya juga mengungkapkan sosok Wayan Suyasa di Banjar Gegaran sudah tidak asing lagi karena merupakan figur wakil rakyat yang rajin turun dan membantu masyarakat dalam suka maupun duka. “Pak Wayan Suyasa sudah sangat sering ke Banjar gegaran membantu krama disini. Dari acara pernikahan maupun kedukaan (orang meninggal) beliau selalu hadir membantu,”ungkapnya.

Sementara terkait Karya Ngenteg Linggih di Pura Bhagawan Penyarikan Banjar Gegaran, Derik aya menjelaskan, adapun sumber pendanaan karya yang dirancang sejak setahun lalu ini bersumber dari iuran krama sebesar Rp 50 ribu setiap bulannya dengan jumlah krama sebanyak 170 KK. ” Kami juga mendapatkan dan bantuan BKK Pemkab Badung Rp 400 juta. Sekali lagi kami sampaikan. Terima kasih Pak Suyasa telah memberikan punia untuk membantu karya ini,”ujarnya. (Kbh6)

Related Posts