Mulai Siaga Pengamanan, Tahun Baru Terapkan Pengalihan Arus di Kawasan Kuta
Badung-kabarbalihits
Kepolisian Daerah Bali mulai bersiaga melakukan pengamanan dan menerapkan strategi mengantisipasi kemacetan pada liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) pada kawasan objek wisata.
Hal itu diungkapkan Kapolda Bali Irjen. Pol. Putu Jayan Danu Putra saat melakukan Pengecekan Kesiapan Pengamanan Operasi Lilin Agung 2022 pada Pos Pelayanan (Posyan) Natal dan Tahun Baru 2023 Pantai Kuta, Badung, Sabtu (24/12/2022).
Disampaikan, Posyan terpadu di Pantai Kuta penting disediakan, karena diketahui Kuta menjadi kawasan tujuan wisata untuk menghabiskan liburan Nataru dan dipastikan akan terjadi kemacetan.
Selain mengamankan tempat wisata Kuta, tim keamanan juga bersiaga melakukan pengamanan pada 13 Gereja di kawasan Kuta.
“Semua unsur ada disini, Polri, TNI, Basarnas, Pol PP, dan unsur terkait lainnya. Selain untuk mengamankan rute orang yang akan berwisata juga mengamankan di kawasan Kuta ini ada 13 Gereja yang perlu kita dukung keamanannya,” ucap Kepala Kepolisian Daerah Bali Irjen. Pol. Drs. Putu Jayan Danu Putra, S.H., M.Si
Dengan terjadinya peningkatan arus di kawasan Kuta, nantinya akan diterapkan sistem pengalihan atau rekayasa lalu lintas pada jam tertentu di beberapa titik simpul kemacetan wilayah Kuta.
Sistem buka tutup itu juga diterapkan pada akhir tahun menjelang tahun baru di beberapa kawasan objek wisata lainnya.
“Jangan sampai masyarakat yang melintasi di kawasan Kuta ini menjadi stak tidak bergerak sama sekali, kita harapkan tidak terjadi seperti itu. Jam berapanya tergantung situasional, paling tidak kita akan informasikan,” ujar Kapolda Jayan Danu Putra.
Dalam mencegah terjadinya aksi kriminalitas di kawasan Kuta, juga disiapkan Satgas Kontijensi jika situasi terbilang darurat.
Masyarakat juga bisa mengetahui Informasi pengalihan arus pada Tahun Baru di kawasan Kuta yang terpampang di Posyan Pantai Kuta.
Dimulai dari Simpang Jalan Patih Jelantik-Legian, arus menuju Ground Zero ditutup dan dialihkan ke Jalan Legian Kaja menuju Seminyak.
Kemudian pada Simpang Legian-Patimura, arus lalin yang keluar dari Jalan Bene Sari dialihkan ke utara mengarah Simpang Patih Jelantik.
Simpang Mataram-Patimura, arus yang menuju jalan Legian ditutup, dialihkan ke Jalan Majapahit dan Jalan Mataram.
Simpang Raya Kuta- Jalan Setiabudi, arus lalin menuju Kuta ditutup dialihkan ke Jalan Setiabudi.
Simpang Bemo Corner, arus menuju pantai ditutup dialihkan ke timur menuju Jalan Raya Kuta.
Selanjutnya, Simpang Raya Kuta-Bakung Sari, arus lalin menuju pantai ditutup dialihkan ke utara menuju simpang Puseh-Temacun.
Simpang Pasar Seni, arus dari arah Kartika Plaza menuju pantai ditutup dialihkan ke Jalan Tegal Wangi.
Terakhir, Simpang Patih Jelantik-Dewi Sri, berlaku sistem buka tutup arus lalu lintas untuk membatu mengurangi kepadatan di Wilayah Kuta.
Kapolda Bali juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Bali saat meninggalkan rumah melakukan aktivitas liburan Natal dan Tahun Baru, diharapkan melapor ke aparat keamanan wilayah masing-masing untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.
“Terutama yakinkan meninggalkan tempat, potensi yang bisa mengakibatkan terjadinya bencana misalnya kebakaran, stok kontak listrik tolong di cek, yang lain kompor, gas, kalau harus dilepas ya dilepas,” himbaunya.
Di hari yang sama, selain melakukan peninjauan di Posyan Pantai Kuta, Kapolda Bali bersama jajaran juga mengunjungi Posyan Bandara Ngurah Rai, dan Pospam Tibubeneng Kuta Utara. (kbh1)
