April 22, 2025
Daerah

Rapat Paripurna HUT Ke-13 Mangupura, Parwata Harap Bisa Bangkitkan Semangat Masyarakat Badung Hadapi Tantangan 2023

Badung-kabarbalihits

Dalam rangka memperingati HUT ke-13 Ibu Kota Kabupaten Badung ‘Mangupura’ Tahun 2022, DPRD Kabupaten Badung bersama Pemerintah Kabupaten Badung melaksanakan Rapat Paripurna dengan mengusung tema Gajendra Cakra Bhuana, Badung Kuat Bergerak Maju, di Ruang Sidang Utama Gosana, Sekretariat DPRD Badung, pada Rabu, (16/11/2022).

Rapat paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Badung, Putu Parwata, didampingi Wakil Ketua I DPRD Badung Wayan Suyasa, Wakil Ketua II DPRD Badung Made Sunarta dan dihadiri seluruh anggota DPRD Badung.

Putu Parwata menyampaikan, Rapat Paripurna ini merupakan rapat tertinggi daripada lembaga DPRD, dilakukan sebagai bentuk penghormatan DPRD Badung terhadap lahirnya Ibukota Mangupura. Hal ini menjadi suatu kebanggaan bagi seluruh komponen masyarakat di Badung. Dalam peringatan hari jadi ke-13 Kabupaten Badung Mangupura diharapkan dapat memberikan makna yang positif.

“Jadi 13 lewat ini supaya benar-benar ada perubahan yang baik untuk seluruh elemen masyarakat Badung, karena yang sudah kita lalui di 2021 semoga di 2022 ini bisa on track pembangunannya termasuk pembangunan sumber daya manusia, potensi daerah, dan pendapatan Badung selalu meningkat,” ucap Putu Parwata usai Rapat Paripurna.

Sehingga berbagai program prioritas yang dimiliki dan kebutuhan infrastruktur untuk UMKM, Industri, Pertanian, dan Pariwisata juga bisa berjalan dengan baik. Parwata melanjutkan, agar Badung bisa maju dan bergerak pada bidang Pendidikan, Kesejahteraan, dan bidang lainnya, diperlukan kebersamaan dan bergotong royong dalam membangun Kabupaten Badung.

“Jadi inilah apresiasi penghargaan kami, pimpinan DPRD, seluruh komponen masyarakat dalam rapat paripurna yang terhormat ini,” ujarnya.

Baginya, seluruh program DPRD Badung telah berjalan sesuai dengan visi misi Bupati Badung, dimana penjabaran visi misi Bupati sesuai dengan RPJMD dan RPJP. Namun demikian program-program tersebut perlu dioptimalkan.

“Biar lebih menukik lagi, Badung yang sejahtera,” pungkasnya.

Kembali Parwata berharap, Badung bisa membangkitkan semangat masyarakat untuk menghadapi tantangan di tahun 2023, dan memperdalam kedaulatan pangan serta ekonomi harus bergerak maju.

Rapat Paripurna ini juga dihadiri Wakil Bupati Badung Ketut Suiasa. Pada kesempatan tersebut disampaikan, dengan semangat HUT ke-13 Mangupura pihaknya telah melakukan introspeksi, dan evaluasi terhadap berbagai aspek kegiatan pembangunan, baik dalam pelaksanaannya secara vertikal maupun horisontal. Hasil evaluasi yang dilakukan secara bersama-sama tersebut dapat dipertanggung jawabkan, dengan mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan bahagia melalui program-program yang telah dimiliki Kabupaten Badung.

Kabupaten Badung dalam dua tahun terakhir terpuruk akibat pandemi covid 19, dengan bangkitnya kembalinya sendi-sendi perekonomian, Wabup Suiasa menyebut dalam waktu singkat mampu menutupi berbagai kendala dan kelemahan, yang ditandai dengan capaian tingkat kesejahteraan masyarakat Kabupaten Badung.

“Tingkat kesejahteraan Kabupaten Badung kalau dilihat dari aspek tingkat kemiskinan Kabupaten Badung yang sebelumnya meningkat akibat covid 19 dan sejalan kami lakukan berbagai upaya di masa pulih ini, untuk melakukan percepatan dalam mewujudkan isu strategis yang diberikan kepada Pemerintah Daerah seluruh Indonesia oleh Presiden Joko Widodo, dalam penanganan kemiskinan ekstrim agar tingkat kemiskinan ekstrim itu diangka 0 persen, kurang dari 1 persen,” jelasnya.

Suiasa menilai Pemerintah Kabupaten Badung tidak perlu menunggu tahun 2024 untuk menghentikan kemiskinan ekstrim, sebab dari data yang diterima saat ini tingkat kemiskinan di Kabupaten Badung berada di angka 0,04 persen.

“Kemiskinan ekstrim itu adalah tingkat kesejahteraan masyarakat yang miskin ditinjau dari segi pendapatannya itu perharinya kurang dari Rp 10 ribu. Artinya masyarakat Kabupaten Badung yang berpendapatan seperti itu hanya 0,04 persen,” terangnya.

Baca Juga :  Sekda Adi Arnawa Terima Audiensi Staf Kedubes Inggris

Tidak puas dengan capaian angka tersebut, Kabupaten Badung dipastikan bisa menuntaskannya di tahun 2023, dengan upaya meningkatkan pendapatan dari masyarakat yang dalam kategori desil 1 (kelompok kesejahteraan rumah tangga) yakni pendapatan terendah di Kabupaten Badung.

Kemudian sesuai hasil dari BPS, masyarakat Badung dipandang telah kembali sebagai masyarakat yang bahagia terbukti dengan indeks kebahagiaan masyarakat Badung 75,6. Dimana angka indeks tersebut masuk dalam kategori masyarakat bahagia.

“inilah saya sebut tingkat kesejahteraan masyarakat Badung ini sangat cepat pulih dan bangkit. Itu bisa kita lakukan dalam kekuatan bersama-sama.

Di momentum HUT ke-13 Mangupura ini Wabup Suiasa mengajak semua pihak di Kabupaten Badung untuk melakukan kontemplasi dan berintrospeksi dalam fungsi tugas secara individu, komunal dan secara kelembagaan. (kbh1)

Related Posts